Karawang- Aksi tunggal jalan kaki Blora-Jakarta, yang dilakukan oleh Lilik Yuliantoro baru saja tiba di Karawang, Jawa Barat. Hingga saat ini, pemuda asal Dusun Ketangar, Desa Karangjati Kecamatan Blora Kota, Kabupaten Blora ini telah mengantongi sebanyak 1050 aspirasi rakyat untuk Jokowi.
Menariknya, semula diperkirakan, aspirasi yang akan dikumpulkan pemuda ini hanya akan berisi keluhan rakyat kecil semata. Namun kenyataannya berbeda, dalam perjalanan ratusan kilometer ini, sejumlah pejabat pemerintahan pun tak segan menitipkan asiprasi melalui pemuda ini.
Hal ini diungkapkan Ketua DPC Banteng Muda Indonesia (BMI) Kabupaten Blora, Marga yang hingga kini terus memantau perjalanan Lilik Yuliantoro. Dirinya akan terus memantau hingga Lilik Yuliantoro berhasil menemui orang nomor satu di Indonesia tersebut.
“Kejadian menarik saat melintas di Kabupaten Brebes beberapa waktu yang lalu. Wakil Bupati Brebes, Pak Narjo nitip aspirasi kepada Lilik Yuliantoro tentang pengerukan bendungan Brebes yang digunakan untuk pengairan petani bawang merah,” ucap Marga, Selasa (11/12).
Marga menambahkan, sesampainya di Karawang hari ini, Lilik Yuliantoro disambut sekertariat DPC BMI Kab. Karawang, didampingi Bendahara DPC BMI Kab Karawang Tatas Kusnaedi dan Sekjen DPC BMI Moch. Chattaman.
Dalam 1050 aspirasi tersebut, terdapat keluhan guru honorer yang ingin statusnya diangkat sebagai PNS, PKL yang ingin mendapat tambahan modal, petani yang ingin dipermudah dalam mengakses pupuk, warga yang ingin nikah gratis, dan seputar bantuan raskin, serta KIP yang kurang tepat sasaran. (sya)
