Banjarejo – Sibuk bekerja di siang hari tidak membuat para pemuda di Desa Gedongsari Kecamatan Banjarejo melupakan persiapan jelang pringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke- 73. Mereka rela terjaga di malam hari demi mendirikan gapura dan memasang asesoris khas Agustusan.
Menurut Nasuha (55), Ketua RT 08 RW 01, warga di lingkungan tersebut sengaja membangun gapura di malam hari untuk menghindari panasnya sengatan matahari. Selain itu, siang hari mereka bekerja untuk mencari nafkah.
“Warga sini kompak mas. Menjelang tujuh belasan ini, kita pengen suasana desa tampak meriah. Untuk bangun gapura, warga lingkungan sini ndak perlu iuran. Karena sudah ada kas RT dari iuran rutin warga,” jelas Nasuha, Senin ((06/08).
Hal senada juga dikatakan Sofi (30), tokoh pemuda di lingkungan setempat. Menurut Sofi, tidak ada pemuda di lingkungan RT 08 RW 01 yang merasa “terpaksa” gotong royong mendirikan gapura.
“Sukarela, dan dengan kesadaran. Ini semua ‘kan untuk lingkungan juga. Kalau penampilannya meriah, kita juga yang bangga,” tandasnya.
Menanggapi hal ini, Kepala Desa (Kades) Gedongsari, Sri Lastuti mengaku bangga. Dia menghimbau, agar warga menunjukkan semangat dan kekompakan dalam menyambut HUT RI ke-73 ini. Untuk membuat Agustusan semakin meriah, akan dilaksanakan acara karnaval dan bermacam perlombaan.
“Desa akan melaksanakan berbagai perlombaan dan karnaval. Kita harap, para pemuda tetap semangat menyambut HUT RI ke- 73,” harapnya.
Reporter : Rosyidi
