Ngawen- Akses jalan tembus sepanjang 250 meter, yang menghubungkan lingkungan RW 04 Desa Trembulrejo menuju ruas jalan provinsi Blora-Kunduran, di Desa Trembulrejo Kecamatan Ngawen Kabupaten Blora, mulai diperlebar.
Pembangunan ruas jalan ini, sepenuhnya dijalankan secara swadaya dengan sistem gotong royong warga. Ruas jalan baru tersebut, akan memudahkan akomodasi warga Desa Trembulrejo sebelah utara, utamanya bagi siswa sekolah di desa tersebut, termasuk akses menuju pemakaman umum.
Kades Trembulrejo Kecamatan Ngawen, Ahmad Sucipto mengungkapkan, sekitar 150 warga secara sukarela terjun melebarkan akses jalan baru tersebut. Mulanya, jalan yang dibangun ini, merupakan pematang sawah.
“Jalan ini, awalnya merupakan galengan (pematang sawah, red). Kemudian, pemilik sawah di kanan-kiri galengan kita rembugi (ajak negosiasi). Pertimbangannya, akses jalan baru ini penting untuk warga, khususnya siswa sekolah,” terangnya, Selasa (20/11).
Pematang sawah yang semula hanya selebar satu sampai satu setengah meter, dilebarkan menjadi tiga setengah meter. Sucipto memastikan, pemerintah desa akan terus mendorong hingga ruas jalan baru ini menjadi semakin layak untuk dilewati.
“Sebelumnya, siswa sekolah dari kawasan Trembulrejo sebelah utara harus melewati kawasan pertigaan yang ramai kendaraan. Jalan baru ini, lebih aman dilewati. Selanjutnya, kita akan mengupayakan pengerasan dan talud, semoga terrealisasi dalam satu atau dua tahun,” pungkasnya.
Salah satu warga setempat, Jiwan (47) mengaku gembira. Pasalnya, pelebaran akses jalan tersebut, menjadikan jarak tempuh dan waktu lebih singkat. “Ya kami berterima kasih kepada Pak Luah (Kades, red) sudah memprakarsai pelebaran ini termasuk melakukan pendekatan terhadap para pemilik sawah, yang telah sudi memberikan lahannya untuk pelebaran,” ujarnya. (hud)
