Blora- Ada yang berbeda dengan Kirab Pusaka Blora yang berlangsung malam tadi. Dalam kirab tadi malam, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Blora, Komang Gede Irawadi, dipercaya sebagai pembawa Keris Pusaka Kyai Bisma.
Sebelumnya, selama dua tahun berturut-turut, dalam kirab pusaka, keris ini selalu dibawa orang yang sama, Edi Harsono. Tak ayal, perbedaan wajah pembawa pusaka segera ramai diperbincangkan, beragam spekulasi pun bermunculan.
Diketahui, Edi Harsono, politisi Partai Hanura ini merupakan tokoh penting di lingkaran politik Bupati Blora Djoko Nugroho. Diduga, hubungan keduanya mulai merenggang sejak awal 2018. Kondisi ini semakin panas di akhir 2018.
Spekulasi ini bukan tanpa alasan. Di tahun politik ini, Edi Harsono mencalonkan diri sebagai caleg DPRD Provinsi Jateng Dapil 5 (Blora, Grobogan). Hal yang sama dilakukan putra Bupati Djoko Nugroho, Prayogo yang mencalonkan diri dari Partai Nasdem di dapil yang sama.
Spekulasi ini segera dibantah panitia Kirab Pusaka Blora 2018, Kunto Aji. Kunto yang juga merupakan Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) ini menyatakan, pemilihan pembawa Keris Pusaka Kyai Bisma adalah suatu yang wajar.
“Kalalu yang bawa pusaka, itu ya gantian. Tidak ada kriteria khusus untuk membawa pusaka tersebut,” tegas Kunto, Jumat (07/12) siang.
Senada dengan pernyataan Kunto, Sekda Komang memastikan perbedaan wajah pembawa pusaka adalah kebijakan teknis panitia saja. Dirinya bersyukur, dapat menjalankan tugas sebagai pembawa Keris Pusaka Kyai Bisma dengan baik dalam kirab dini hari tadi.
“Selamat siang, kami bersyukur tadi malam semuanya berjalan lancar. Saya bersyukur bisa membawa keris kyai bisma dengan baik. Saya kira tidak ada masalah apa apa mas, kebetulan dari panitia memnta saya yang membawa. Dan saya bersedia,” ucapnya.
Kirab Pusaka dalam rangka menyambut Hari Jadi Kabupaten Blora ke 269 Tahun 2018 berlangsung pukul 00.00 WIB dini hari tadi. Tradisi ini telah berlangsung sejak lama, dan selalu dilaksanakan menjelang peringatah hari jadi Kabupaten Blora tanggal 11 Desember.
Selain pusaka keris Kyai Bisma, pusaka lainnya milik Kabupaten yang dikirab yaitu pusaka Kyai Segoro Madu, Kyai Cengkrong, Kyai Kolo Wijan, Kyai Sengkelat, Kyai Kantar, Kyai Kebo Lajur, Kyai Tombak Kecipir, Kyai Tombak Biring Lanang, Kyai Tombak Kudup Melati. (top)
