fbpx

10 DESA DI NGAWEN JADI LOKASI KKN UNY

Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta bersama jajaran Pemkab Blora
Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta bersama jajaran Pemkab Blora

Blora- Sepuluh desa di Kecamatan Ngawen Kabupaten Blora menjadi lokasi Kuliah Kerja Nyata (KKN) 120 mahasiswa dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). KKN akan berlangsung mulai hari ini hingga 23 Oktober mendatang.

 

Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta bersama jajaran Pemkab Blora
Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta bersama jajaran Pemkab Blora

 

“Kami berharap mahasiwa dan pihak-pihak terkait secara bersama-sama mengidentifikasi masalah yang ada di pedesaan, dan merumuskan penyelesaiannya,” harap Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UNY, Prof Suyanta, Senin (09/09).

Sepuluh desa di Ngawen yang menjadi lokasi KKN UNY meliputi Desa Talokwohmojo, Kedungsatriyan, Bandungrojo, Trembulrejo, Srigading, Karangjong, Bradag, Semawur, Rowobungkul, dan Gedebeg.

“Identifikasi masalah di desa dan perumusan penyelesaiannya tentu saja disesuaikan dengan disiplin ilmu yang mereka miliki,” pungkas Suyanta dalam seremonial penerjunan mahasiswa KKN yang berlangsung di kantor Sekretariat Daerah (Setda) Blora tersebut.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Bupati Blora Arief Rohman memaparkan kondisi kesejahteraan Blora secara umum. Dirinya menyinggung angka kemiskinan Blora yang masih berada di kisaran hampir 12 persen.

Kepada para mahasiswa, Arief meminta mereka untuk membantu melakukan identifikasi dan memetakan kondisi kemiskinan di lokasi KKN masing-masing. Hasil kajian mahasiswa ini, nantinya akan diumumkan sehingga dapat diketahui publik.

“Pemkab siap mendukung program-program KKN yang akan dilaksanakan adik-adik mahasiswa guna turut serta mengurangi kemiskinan ini. Nanti, outputnya bisa dipublis dalam bentuk pameran, bisa di Alun-alun Blora atau Kantor Kecamatan Ngawen,” himbau Arief. (jyk)