fbpx

5 PENGUNGSI ASAL BLORA SEGERA TINGGALKAN PAPUA

Foto: Ilustrasi (sumber: BBC.com)
Foto: Ilustrasi (sumber: BBC.com)

Jayapura- Satu keluarga asal Blora yang sebelumnya tinggal di Wamena terpaksa kembali ke kampung halaman. Saat ini, satu keluarga yang terdiri atas 5 orang tersebut ditampung di Mako Yonif 751 Raider/Papua, Selasa (08/10).

 

Foto: Ilustrasi (sumber: BBC.com)
Foto: Ilustrasi (sumber: BBC.com)

 

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora melalui Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) memfasilitasi dengan menanggung biaya transportasi dari Papua ke Blora. Mereka akan bertolak dari bandara Sentani Papua pada Rabu (9/10) pukul 11.00 WIT.

“Berangkat hari Rabu pukul 11.00 WIT, dan tiba di Bandara Juanda Surabaya sore hari. Dari Juanda, kita jemput untuk menuju Blora. Untuk pemulangan ini, Bagian Kesra bekerja sama dengan Dinsos P3A dan Baznas Blora,” ujar Kabag Kesra Pemkab Blora, Sugiyanto.

Lima orang tersebut, masing-masing bernama Sugiono (suami/42), Kriswi Istanti (istri/36), M Faizal Rifai (20), Febriana Nhabhylla Putri (2), Alisa Sofea Putri (1). Di Papua, Sugiono tinggal di Desa Sinakma Kecamatan Wamena Kabupaten Jayawijaya dan berkerja sebagai wiraswasta.

Lebih lanjut, Kabag Kesra menyebut alasan keluarga Sugiono meminta dipulangkan lantaran kondisi di Wamena masih bergejolak. Dengan kondisi seperti itu, pengungsi asal Blora khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

“Kasihan si kecil saya pak. Minta tolong diusahakan (pemulangan, red) secepatnya. Katanya, hari Rabu di sini sudah harus bersih dari pengungsi,” kata Sugiono dalam pesan singkatnya kepada Kabag Kesra Pemkab Blora. (Jyk)

 

*Ralat : atas permintaan narasumber paragraf kedua dan ketiga yang semula kamis (10/10) terjadi perbaikan menjadi hari Rabu (9/10).