fbpx

AKIBAT DRAINASE BURUK, JALAN DAN SEBAGIAN RUMAH DI DESA SUMBER TERGENANG BANJIR

Kradenan – Akses jalan di Dukuh Beran dan Dukuh Wates, Desa Sumber, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora, harus terendam air. Itu disebabkan hujan lebat mengguyur di wilayah itu sejak sore, Rabu (13/12/2017).

 

Banjir yang terjadi di ruas jalan Desa Sumber Kecamatan Kradenan, Rabu (13/12).

 

Air mulai menggenangi jalan antar kecamatan di desa sekitar pukul 18.00 WIB. Drainase di sepanjang jalan tersebut, tak mampu lagi menampung debit air yang semakin tinggi. Hingga meluap dan masuk ke sebagian rumah warga.

“Ya. Ini sudah jadi langganan. Tingginya bisa sampai 30 centi lebih. Airnya dari sawah, dan drainase gak ngatasi. Jadi meluap ke jalan,” ujar Andi Winata, warga setempat, sekitar pukul 19.30 WIB.

Dikatakannya, air yang meluap berasal dari wilayah utara yang mengalir ke desa tersebut. akibat buruknya saluran pembuang.

“Pasti asal hujan deras, utara rel kereta api tepatnya Dukuh Beran pasti banjir,” imbuhnya.

Menurut Andi, perlu adanya perbaikan pada drainase di desanya. Sebab, dengan kondisi yang sering terulang itu menjadikan jalan sering tergenang air setiap hujan deras. Hingga badan jalan cepat rusak.

Dari pantauan Bloranews.com, hingga pukul 20.00 WIB, air yang menggenangi jalan dan sebagian rumah penduduk sudah surut. Namun, masih menyulitkan para pengemudi kendaraan yang melintas di jalan tersebut.

Banjir juga terjadi di pertigaan Peting Desa Kutukan Randublatung, yang menghubungkan jalur Randublatung – Cepu dan Randublatung – Kradenan. Lalu lintas lumpuh akibat banjir yang terjadi di kawasan ini.

Di sejumlah titik di Kecamatan Cepu juga mengalami banjir akibat hujan deras sore tadi. Diantaranya di Ngelo Turibang, Ngareng, Taman Seribu Lampu, jalan raya depan Pusdiklat Migas, Balun Kesehatan, Gang Swadaya dan sejumlah titik lainnya.

Reporter : Ngatono