fbpx

BBWS PEMALI JUWANA GELAR SOSIALISASI RENCANA TINDAK DARURAT WADUK GRENENG

Sosialisasi RTD Waduk Greneng oleh BBWS Pemali Juwana di Kantor Camat Tunjungan, Selasa (10/10).

Tunjungan – Dirjen SDA Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) Pemali Juana menggelar RTD (Rencana Tindak Darurat) Waduk Greneng Tunjungan, Selasa (10/10).

Acara ini dihadiri Bupati Blora Djoko Nugroho, Camat Tunjungan Bambang Dwi Priyono dan sejumlah Kades yang wilayahnya berada di DAS (Daerah Aliran Sungai) Greneng. Materi Sosialisasi disampaikan oleh Satuan Kerja Operasi dan Pemeliharaan SDA BBWS Pemali Juana Ign. Carya Andi Baskara.

Dalam sosialisasi itu disampaikan tindakan apa yang harus dilakukan jika nanti terjadi situasi darurat akibat banjir karena jebolnya waduk.

“Sosialisasi ini bukan berarti saat sekarang sedang terjadi potensi bahaya. Namun hanya untuk memberikan pengetahuan atau kewaspadaan jika sewaktu waktu nanti ada potensi bencana. Sehingga warga sudah tahu apa saja tanda tandanya dan apa yang harus dilakukan guna meminimalisir jumlah korban,” ucapnya, Selasa (10/10).

Dalam kesempatan itu, Bupati Djoko Nugroho berharap seluruh Kades bisa mengikuti sosialisasi sampai selesai. Supaya seluruh warga memahami apa yang harus dilakukan ketika terjadi situasi darurat, Kades dimainta menyampaikan hasil sosialisasi kepada warga.

“Pak Kades, Bu Kades, ini acara yang bagus untuk membekali jenengan agar tanggap jika ada potensi bencana. Bukan berarti saat ini akan terjadi bencana. Tolong nanti setelah acara selesai, materi yang didapatkan disampaikan ke semua warganya,” kata Bupati.

Selain itu, Bupati yang akrab dipanggil Pak Kokok ini juga meminta kepada BBWS Pemali Juwana agar penyaluran air Greneng bisa dilakukan secara berkesinambungan dan teratur agar bisa dimanfaatkan para petani dalam mengolah sawahnya.

 

Reporter : Sahal M / Humas Setda Blora