fbpx

BUKA LKS TINGKAT KABUPATEN, BUPATI AJAK SMK TINGKATKAN VOKASI CETAK GENERASI SIAP KERJA

Lomba Kompetensi Siswa ke-30 Tingkat Kabupaten Blora Digelar Rabu (16/3). Bertempat di SMK Negeri 1 Cepu, lomba diikuti 54 SMK Se-Kabupaten Blora baik Negeri maupun Swasta. Setidaknya ada 25 bidang yang diikuti, 16 dilombakan dan 9 tidak dilombakan.
Bupati Arief Buka LKS Kabupaten Blora.

Blora – Lomba Kompetensi Siswa ke-30 Tingkat Kabupaten Blora Digelar Rabu (16/3). Bertempat di SMK Negeri 1 Cepu, lomba diikuti 54 SMK Se-Kabupaten Blora baik Negeri maupun Swasta. Setidaknya ada 25 bidang yang diikuti, 16 dilombakan dan 9 tidak dilombakan.

“Kedepan lulusan SMK diharapkan selalu berkontribusi untuk pembangunan di Blora. SMK lulus sekolah harus siap Kerja,” jelas Bupati saat membuka Lomba Kompetensi Siswa Ke-30 Tingkat Kabupaten Blora di SMK N 1 Cepu.

Bupati juga mengapresiasi sumbangsih SMK dalam memajukan SDM di Blora. Menurutnya, setelah lulus dari SMK para siswa yang tidak lanjut pendidikan bisa memberikan solusi dan tidak menambah problem di masyarakat.

“Pemkab terus berupaya dalam mendatangkan investor. Agar lulusan SMK ini langsung bisa diterima di dunia usaha. Untuk itu, kira-kira apa yang bisa di sinergikan. Peluang apa yang bisa di ambil nanti kita diskusi. Khususnya dalam penyerapan tenaga kerja dari lulusan SMK ini,” tuturnya.

Bupati ingin pelajar yang kurang mampu namun punya skill dan nilai bagus dilakukan vokasi. Dikasih beasiswa agar kedepannya lulusan SMK bisa hadir dan memberikan manfaat untuk masyarakat.

“Kemarin saya sudah zoom dan berdiskusi dengan UGM. Salah satunya dalam pengembangan peternakan di Blora ini. Nah dari MKKS ada yang mau ikut datang silahkan, nanti ikut merancang sekolah-sekolah vokasi yang cocok untuk di Blora,” ucap Bupati.

Sementara itu, Bagus Darmawan selaku Ketua Panitia Lomba Kompetensi Siswa mengaku, ini merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan SDM yang ada di Kabupaten Blora.

“Sebelum diadakan lomba, udah dilakukan technical meeting, dan sosialisasi pada sebelumnya,” ucapnya.

Tujuan lomba ini adalah untuk mendorong kualitas kegiatan belajar mengajar sesuai kopentensi yang berlaku. Selain itu, untuk mencetak kualitas dan mempromosikan ketrampilan siswa SMK di dunia industri.

“Diharapkan kegiatan ini, bisa meningkatkan semangat para siswa dalam menunjukan ketrampilan yang sudah dipelajari selama ini,” tuturnya. (ADV).