fbpx

CAKUPAN VAKSINASI RENDAH, GANJAR SOROT 5 KABUPATEN DI JATENG

CAKUPAN VAKSINASI RENDAH, GANJAR SOROT 5 KABUPATEN DI JATENG
Ganjar usai rapat evaluasi penanganan Covid-19 di kantornya.

Semarang – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberi perhatian kepada sejumlah daerah yang cakupan vakinasinya masih rendah. Daerah dengan vaksinasi rendah itu antara lain Cilacap, Brebes, Magelang, Banjarnegara, dan Purbalingga.

“Brebes Cilacap Banjarnegara Magelang Purbalingga ini tolong vaksinnya supaya dipercepat. Pokoknya begitu dapat besoknya langsung habiskan,” ucapnya saat memimpin rapat evaluasi penanganan Covid-19 di kantornya, Selasa (21/09).

Berdasarkan data yang diterimanya, cakupan vaksinasi di beberapa daerah masih kurang. Misalnya di Cilacap, untuk vaksinasi dosis pertama baru 20,19% dan dosis keduanya hanya 11,50%. Kemudian Brebes yang vaksin dosis pertamanya mencakup 20,50% namun vaksinasi dosis kedua baru mencakup 9,26% saja. Ganjar juga mengingatkan agar Pemda disiplin menginput di aplikasi.

“Tugase panjenengan menghabiskan, biar kita yang meminta ke Kemenkes juga pede dan ternyata memang kita bisa habiskan itu” kata Ganjar.

Untuk diketahui, cakupan vaksinasi di Jawa Tengah saat ini mencapai 34,92% atau sekitar 10juta orang untuk dosis pertama. Sementara untuk dosis kedua, cakupan vaksin mencapai 18,07% atau sekitar 5,1 juta orang. Sedangkan dosis ketiga untuk nakes mencapai 70,82% atau sekitar 116 ribu nakes.

Ganjar mengatakan jika percepatan vaksin terus dilakukan. Bahkan, kata Ganjar, di Jawa Tengah saat ini sudah bisa memvaksin sebanyak 1,6 juta setiap minggu.

“Meskipun target kita, kami masih terus memohon kepada pusat agar bisa 2,5 juta tiap Minggu dan ternyata kawan-kawan relatif semuanya siap,” pungkasnya. (Spt)