Blora, Bloranews.com – Mahasiswa KKN-IKMB IAIN Kudus aktif berpartisipasi dalam kegiatan Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) dan Penyuluhan Stunting di Pos Mawar 1 Dukuh Geneng dan Pos Mawar 2 Dukuh Pandan Desa Jetakwanger Kecamatan Ngawen Kabupaten Blora. Jum’at (8/9/2023).
Kegiatan Posyandu dan Penyuluhan Stunting ini merupakan program kerja tim KKN-IKMB IAIN Kudus Desa Jetakwanger bersama dengan bidan desa dan Tim BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional) Kecamatan Ngawen.
Kegiatan Posyandu merupakan salah satu bentuk pemberdayaan masyarakata dalam upaya peningkatan kualitas penduduk utamanya di bidang kesehatan, yang dilaksanakan untuk menanggulangi beberapa penyakit yang ada di masyarakat.
Selama mengikuti Posyandu, para mahasiswa terlibat dalam berbagai kegiatan pelayanan, seperti pengukuran berat badan dan tinggi badan balita, pemeriksaan kesehatan ibu hamil, pemberian vitamin pada balita, pemeriksaan gula darah bagi lansia, serta membantu dalam pendataan dan pengelolaan administrasi posyandu.
“Adanya posyandu ini bagus mbak, jadi saya tau kondisi kesehatan anak saya. Harapan saya sih semoga posyandu ini rutin berjalan dengan lancar.” Harap Lani selaku warga Desa Jetakwanger.
Selain itu, Tim BKKBN memberikan penyuluhan mengenai stunting. Kegiatan ini merupakan program kerja kolaborasi dari mahasiswa KKN-IKMB IAIN Kudus, yang bertujuan untuk memberikan edukasi dan pengetahuan dalam mencegah dan menanggulangi terjadinya stunting. Dimana keadaan tumbuh kembang balita yang tidak berjalan secara normal akibat gizi buruk.
“Stunting itu kita lihat dari penimbangan serentak Februari dan Agustus, lalu dicek ulang kembali. Jadi kita harus bener-bener teliti dalam mengawasi balita yang mengalami gejala stunting sejak dini.” Ucap bu Fitri selaku Bidan Desa Jetakwanger.
“Harapan saya program kerja ini memberikan dampak positif bagi masyarakat Desa Jetakwanger. Selain itu, kegiatan posyandu dan penyuluhan stunting ini dilaksanakan guna mengaktualisasikan teori dan praktik pemberdayaan masyarakat serta mencari pengalaman di masyarakat oleh mahasiswa KKN-IKMB IAIN Kudus.” Harap Dwi Suryani selaku salah satu tim pelaksana kegiatan KKN. (dj)