Blora- Dua titik pusat perayaan Tahun Baru 2019 di Kabupaten Blora, yakni Blora Kota dan Cepu diperkirakan akan dipadati masyarakat yang ingin menyaksikan panggung hiburan. Untuk memastikan perayaan ini berjalan lancar, diberlakukan rekayasa lalu lintas di dua titik tersebut.
Kapolres Blora AKBP Antonius melalui Kasatlantas Polres Blora, AKP Himawan Aji Angga mengemukakan, karena ada sejumlah panggung hiburan di beberapa titik, maka alun-alun sampai dengan simpang 4 bangkle diberlakukan Car Free Night (penutupan total).
“Jalur yg digunakan masyarakat, sudah kami terapkan rekayasa lalu lintasnya. Terdiri atas dua jalur, yakni jalur utara dan jalur selatan,” jelasnya, Senin (31/12).
Lebih lanjut, AKP Himawan memaparkan, jalur utara berlaku searah, dimulai dari perempatan biandono – Jl. Agil Kusumadyo – Jl. TMP – Simpang 4 Karang Jati – Jl. Ki Soreng – Jl. KNPI – Simpang 4 Bangkle.
Sedangkan, jalur selatan, searah dimulai Simpang 4 Bangkle – Jl. Veteran – Jl. Cendana – Jembatan Kaliwangan – Jl. Sumbawa – Jl. Halmahera – Simpang 4 Biandono.
Persiapan Ruas Jalan Sebagai Kantong Parkir
Selain itu, petugas juga telah mempersiapkan sejumlah ruas jalan sebagai kantong parkir. Diantaranya di Jl. Tentara Pelajar, Jl. Gunung Sindoro, Jl. Gunung Sumbing, Jl. Gunung Lawu, Jl. Arum Dalu, dan Jl Sumodarsono.
Sementara itu rekayasa lalu lintas di Cepu, dilakukan di ruas jalan dari arah Randublatung menuju Terminal Cepu. Kendaraan akan diarahkan menuju ke kiri melintasi Jl Pramuka
Perempatan Wonorejo-Jl. Blora- Perempatan Pemuda- Jl Diponegoro- Perempatan Kantor Pos- Pertigaan Ketapang- Jl Surabaya.
Sedangkan kendaraan dari arah Padangan akan diarahkan menuju Pertigaan Ketapang- Jl Raya Cepu- Pertigaan Plaza- Jl Pemuda- Jl Blora kawasan Wonorejo- Perempatan Wonorejo. Dua ruas jalan yang ditutup total meliputi kawasan Simpang Tujuh (dari barat) dan Perempatan Kantor Pos (dari timur).
Strategi Aparat Cegah Pawai Tahun Baru
Meski telah diumumkan melalui public address (himbauan masyarakat, red) terkait larangan pawai saat malam pergantian tahun, aparat tak mengendorkan kewaspadaan. Beberapa langkah pun dipersiapkan untuk mencegah pawai yang berpotensi mengganggu ketertiban lalu lintas.
“Langkah antisipasinya dengan menempatkan personel di sejumlah titik rawan pelanggaran. Kami juga telah menyiapkan tim urai dan tim penyapu, untuk menghalau dan membubarkan oknum-oknum yang tetap bersikeras melakukan pawai,” tegas AKP Himawan.
Tak hanya itu, petugas kepolisian di Cepu bahkan menghimbau bengkel knalpot supaya tidak melayani pembuatan/pemasangan knalpot brong. Sore ini, akan berlangsung apel bersama terkait persiapan jelang perayaan Tahun Baru 2019. (hud)
