Blora, BLORANEWS – Pada tahun ini, insentif guru Madin dan TPQ di Kabupaten Blora bakal naik menjadi Rp 1 Juta per tahun. Hal itu dikatakan Bupati Blora Arief Rohman saat meresmikan gedung Pondok Pesantren Tahfidzul Quran Nurul Furqon di Kelurahan Wulung, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora.
“Tadi saya tanya Pak Kabag Kesra bilang insentifnya naik. InsyaAllah tahun ini bisa mencapai satu juta,” ucapnya.
Disampaikan, Tidak hanya guru Madin dan TPQ yang bakal dinaikkan, namun guru sekolah Minggu juga akan mendapat hal yang sama.
“Saat ini ada sekitar 9 ribu guru TPQ, Madin dan Sekolah Minggu di Kabupaten Blora yang sedang diverifikasi. Karena kemampuan anggaran terbatas mungkin bentuk perhatian pemerintah belum bisa secara maksimal. Meski demikian kami akan terus berupaya untuk meningkatkan,” jelasnya.
Sementara itu, Kabagkesra Setda Blora M. Toha Mustofa menyampaikan, saat ini pihaknya sedang menyiapkan tahapan pencairan insentif kesejahteraan guru keagamaan tahun 2023. Jika tahun lalu besarannya Rp 600 ribu per tahun, maka sekarang besarannya Rp 1 juta dengan pencairan dua kali masing-masing Rp 500 ribu.
”Pencairan pertama kami upayakan sebelum lebaran ini. Proses pencairan secara non tunai melalui transfer Bank Jateng,” jelasnya. (Kin)