fbpx

JELANG WUKUF, JAMAAH HAJI DIMINTA JAGA STAMINA

Jamaah haji mengikuti pengarahan dari Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) di hotel pemondokan, Jumat (17/08).

Mekkah, Arab Saudi – Mendekati puncak ibadah haji, jamaah haji Indonesia diminta menjaga stamina dan kesehatan. Disarankan, bagi yang telah berusia lanjut untuk memperbanyak istirahat. Sementara itu, pemerintah Arab Saudi telah mempersiapkan sejumlah fasilitas di lokasi wukuf, Arafah.

Berdasarkan pantauan petugas haji Indonesia di tanah suci, Muhammad Nasih, hari ini jamaah haji tengah mengikuti pengarahan dari Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) di hotel atau pemondokan masing-masing.

 

Jamaah haji mengikuti pengarahan dari Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) di hotel pemondokan, Jumat (17/08).

 

“Wukuf akan berlangsung pada 20 Agustus mendatang, sesuai dengan pengumuman dari Pemerintah Kerajaan Arab Saudi. Sementara itu, dari petugas haji Indonesia juga telah melakukan serangkaian persiapan untuk puncak ibadah haji tersebut,” terangnya, Jumat (17/08).

Sejumlah kebijakan untuk memastikan himbauan ini terlaksana, bus pengangkut dari pemondokan menuju ke Masjidil Haram berhenti beroperasi. Selain itu, dipersiapkan sejumlah fasilitas di Arafah, Mina, dan Muzdalifah.

“Di tiga lokasi utama pelaksanaan puncak ibadah haji di Arafah, Mina dan Muzdalifah, ada pos-pos besar yang diisi petugas haji Indonesia. Petugas ini terdiri atas, petugas akomodasi, petugas kesehatan, pembantu umum dan lain sebagainya,” lanjut Muhammad Nasih.

Menurut Nasih, tenda yang berada di tiga tempat tersebut dirancang tahan api dan dilengkapi dengan pendingin udara. Selain itu, petugas juga telah memesan katering untuk jamaah haji, mulai waktu makan saat wukuf hingga jumroh terakhir.

“Mengingat sebagian jamaah asal Indonesia berusia lanjut, maka banyak hal yang harus kami perhatikan. Diantaranya, salah masuk tenda, karena tenda di sana (Arafah, Mina, Muzdalifah) bentuk dan warnanya sama,”imbuhnya.

Selain itu, jamaah haji berusia lanjut juga akan kesulitan dalam mengantri di toilet dan bisa saja terpisah dengan rombongannya. Sehingga, petugas haji Indonesia akan total dalam mengawal pelaksanaan wukuf di tanah suci.

 

Reporter : Ika Mahmudah