Blora – Jembatan penghubung lintas provinsi yang menghubungkan antara Kecamatan Kradenan (Blora) dengan Kecamatan Ngraho (Bojonegoro) segera dibangun. Biaya pembangunan jembatan ini akan menggunakan dana patungan dari dua kabupaten terkait.
Hal ini disampaikan Wakil Bupati Blora, Arief Rohman, di sela-sela Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Pemkab Blora dengan Pemkab Bojonegoro di kawasan Waduk Tempuran, Kamis (26/07) kemarin.
“Dengan adanya perjanjian kerjasama seperti ini, akan menjadi payung hukum dalam pelaksanaan pembangunan jembatan nanti,” ujarnya.
Arief menambahkan, biaya yang digunakan untuk pembangunan jembatan tersebut berasal dari patungan dua kabupaten, Blora dan Bojonegoro. Selanjutnya, Pemkab Blora akan menjajaki kerja sama dengan Kabupaten Ngawi agar pembangunan dapat lebih merata.
“Ngawi yang berbatasan dengan Blora dan Bojonegoro juga berpotensi dijalin kerjasama agar nantinya pembangunan bisa lebih merata,” pungkasnya.
Selain dengan Bojonegoro, Kabupaten Rembang dan Tuban juga terlibat dalam perjanjian ini. Keempat Kabupaten ini tergabung dalam badan kerja sama Ratubangnegoro (Blora, Tuban, Rembang, Bojonegoro).
Dalam kesempatan ini, kerja sama Ratubangnegoro meliputi empat bidang. Diantaranya, Penegakan Perda, Penanggulangan Bencana, Investasi, dan Pembangunan Infrastruktur.
Reporter : Ika Mahmudah
