fbpx

Halal Bi Halal dan Pelantikan Pengurus Keluarga Mahasiswa Blora Yogyakarta 2016/2017

mahasiswa jogjakarta
Keluarga mahasiswa Blora Jogjakarta
Keterangan foto : Wakil Bupati Blora, H. Arif Rahman menyampaikan pemaparan tentang potensi Kabupaten Blora dan pentingnya peran pemuda dalam pembangunan blora

Blora (18.07.2016) Resik ing Lathi, Suci ing Diri, Lampahing Pemuda Tumuju Jayaning Blora. Merupakan tema dari rangkaian acara Halal Bi Halal, Pelantikan dan Sarasehan yang telah diselenggarakan oleh Keluarga Mahasiswa Blora (KAMABA) Yogyakarta. Acara berlangsung  pada tanggal 10 Juli 2016 di Pendopo Kabupaten Blora.

Dalam sambutannya ketua panitia Putri Nurlaili menyampaikan maksud dari tema tersebut adalah bila pemuda bergerak dengan landasan kebersihan hati dan diri, bukan tidak mungkin kejayaan Blora akan segera terwujud, semangat dari pemuda pemudi Blora sangat diperlukan untuk membangun kemajuan Blora.

Dalam acara sarasehan yang dipandu Moderator Jodi Prakoso Sudarman, Mahasiswa Ilmu Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga dengan tiga narasumber Arief Rohman (Wakil Bupati Blora), Aliuddin (ketua KNPI Blora), dan Irham Ali S. (ILO PBB). Ketiga narasumber menyampaikan beberapa topik yang berbeda antara lain Pariwisata, SDM Pemuda, dan Ekonomi, yang ketiga hal tersebut saling berkaitan. Awal sarasehan dibuka dengan penyampaian potensi wisata di Blora oleh wakil bupati. Arief Rohman, beberapa potensi wisata antara lain Bukit Pencu, Agrowisata kebun buah di Kecamatan Tunjungan yang bila di kelola dengan baik. Pengelolaan yang selama ini menjadi persoalan yang penting, terdapat contoh pengelolaan yang buruk antara lain komplek kolam renang Tritonadi dan Taman Sarbini, yang sebenarnya berpotensi lebih. Oleh sebab itu, “selain mengandalkan pemerintah daerah, peran masyarakat terutama pemuda sangat penting” ungkapnya.

Dapat kita contoh kabupaten gunung kidul dengan wisata alam Gua Pindul, yang pengelolaan berbasis Masyarakat dan Pemuda. Hal tersebut bisa kita terapkan, untuk itu pengembangan SDM terutama pemuda menjadi penting ungkapnya menyambungkan dengan peran KNPI. Fokus Pemda untuk saat ini adalah mengembangkan wilayah Blora Selatan, yang selama ini sulit untuk diakses imbuh Arief Rohman.

Ali Uddin sebagai perwakilan KNPI menambahkan bahwa Pemda dan KNPI siap berkomunikasi dengan para pemuda-pemudi Blora yang sedang menempuh studi di luar kota terkait peran dan pengembangan SDM terutama pemuda bagi kemajuan Blora “Kami siap berkomunikasi untuk hal-hal pengembangan SDM dan peran pemuda, kami sangat menanti peran para mahasiswa ke depannya” ungkapnya. “”kita patut berbangga para petinggi Blora saat ini dipimpin oleh para pemuda, hal ini menunjukan bahwa pemuda Blora memiliki potensi yang harus diperhitungkan”” tambahnya.

Irham Ali S dari ILO untuk Indonesia dan Timor Leste mengungkapkan bahwa angka pengangguran di Indonesia cukup tinggi, dan sejumlah 28% diantaranya adalah pemuda, Bila pemerintah Blora serius dalam pengembangan SDM, dan mengangkat potensi wisata Blora bukan tidak mungkin angka pengangguran diblora akan menurun,  “Bila bidang pariwisata dan SDM di tingkatkan, hal itu akan menghidupkan simpul-simpul perekonomian di Blora dan angka pengangguran dapat dipastikan menurun” ungkah Irham.

Penyampaian materi oleh para narasumber direspon oleh Ketua KAMABA terpilih M. Kholidi dengan komitmen untuk segera berkonstribusi lebih terhadap Blora. “ KAMABA akan berkomitmen mengambil peran terhadap proses pengembangan Blora, kami dengan bangga akan menjadi pintu gerbang Blora di Yogyakarta” Kholidi menyampaikan bahwa hal tersebut seharusnya merupakan kewajiban dari tiap pemuda Blora yang berada di luar Blora. KAMABA secara konsisten selama 3 tahun terakhir telah mempromosikan seni Barongan di Yogyakarta dalam event tingkat Nasional maupun Internasional” itu merupakan contoh nyata kami mengenalkan Kabupaten Blora imbunya.

Release KAMABA (Keluarga Mahasiswa Blora Jogjakarta)

Foto : Koleksi KAMABA

Baca Juga :  

BANGKLEYAN-JATI : CERITA KEMEWAHAN DARI UJUNG SELATAN KOTA MUSTIKA