Blora- Pembangunan infrastruktur di Blora dalam 3,5 tahun terakhir terbilang cukup gencar. Meski demikian, pembangunan tersebut tak lantas tanpa catatan. Komisi C DPRD Blora menilai pembangunan kurang merata.
“Sudah cukup baik, namun kurang merata,” komentar Ketua Komisi C DPRD Blora, Subroto, Senin (04/11).
Sehingga, dalam awal masa kerja kali ini, Subroto dan koleganya di Komisi C akan fokus mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora untuk melakukan pemerataan pembangunan. Pihaknya juga siap menampung aspirasi masyarakat terkait ketimpangan pembangunan.
“Kami siap menampung keluhan masyarakat. Catatannya, keluhan tersebut disampaikan oleh kelompok masyarakat (Pokmas). Kalau perorangan, ya ga bisa,” imbuhnya.
Diketahui bersama, Komisi C merupakan alat kelengkapan DPRD Blora yang bertugas di bidang pembangunan. Ruang lingkupnya meliputi perencanaan, penelitian dan pengembangan pembangunan daerah.
Kemudian di sektor pekerjaan umum dan penataan ruang (PUPR), perumahan, permukiman dan perhubungan (Rumkimhub), lingkungan hidup, pertambangan, energi dan sumber daya alam, serta administrasi pembangunan.
Saat ini, anggota DPRD Blora yang duduk di Komisi C diantaranya Subroto (Ketua/fraksi PDI Perjuangan), Meidi Usmanto (Wakil Ketua/fraksi Partai Golkar), Sugeng Haryanto (Sekretaris/fraksi Partai Nasdem), Mochamad Muchklisin (anggota/fraksi PKB), M Mukhlisin (anggota/fraksi PKB), Bibi Hastuti (anggota/fraksi PDI Perjuangan), dan Suyono (anggota/fraksi Golkar-Perindo). (jyk)
