Blora- Usia remaja merupakan usia yang rawan dalam kehidupan manusia. Di usia ini para remaja mulai mengenal ketertarikan terhadap lawan jenis. Selain itu, pergaulan dewasa ini memungkinkan beredarnya informasi tentang NAPZA (Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif) kepada kawula muda. Mengantisipasi dampak negatif dari hal diatas, dibentuklah PIK-R di semua kabupaten di tanah air.
PIK-R adalah kependekan dari Pusat Informasi dan Konseling Remaja. Anggota PIK-R terdiri atas remaja berusia antara 15-17 tahun. Di Blora PIK-R memiliki satuan-satuan di tingkat sekolah, salah satunya adalah PIK-R Konseda di SMK Negeri 2 Blora.
PIK-R Konseda SMK Negeri 2 Blora di tahun ini menjuarai lomba PIK-R unggulan tingkat provinsi Jawa Tengah. Prestasi ini semakin dimantapkan dengan menjadi Runner Up di tingkat Nasional.
Tugas utama PIK-R adalah melakukan pendampingan kepada remaja untuk mengantisipasi dampak negatif dari TRIAD. TRIAD adalah tiga masalah utama yang dihadapi remaja yang meliputi, pernikahan dini, seks pranikah dan penyalahgunaan NAPZA. Untuk memaksimalkan tugasnya, di semua satuan PIK-R ditugaskan para Konselor Sebaya dan Pendidik Sebaya.
Di PIK-R Konseda, selain melakukan tugas-tugas utama PIK-R, juga menyelenggarakan berbagai kegiatan pendukung, salah satunya adalah kegiatan peduli lingkungan.
Tahun ini yang bertugas sebagai ketua PIK-R Konseda SMK Negeri 2 Blora adalah Aprilia Sunti Rusita Dewi. April, panggilan akrabnya saat ini duduk di kelas tiga jurusan akuntasi SMK Negeri 2 Blora. April kerap mengikuti berbagai pelatihan dan kompetisi PIK-R tingkat provinsi dan nasional mewakili Konseda SMK Negeri 2 Blora.
Reporter : Khoirunniam
Foto : Tim Grafis Bloranews.com
