fbpx

KURANGI DAMPAK BANJIR TAHUNAN, DESA SONOKIDUL AKAN BANGUN DRAINASE

Musdes RKPDes di Balai Desa Sonokidul, Rabu (29/11).

Kunduran – Banjir menjadi momok yang menakutkan bagi warga Desa Sonokidul Kecamatan Kunduran yang datang tiap tahun. Hal ini mendorong diusulkannya rencana pembangunan drainase untuk mengurangi dampak banjir yang terjadi.

 

Musdes RKPDes di Balai Desa Sonokidul, Rabu (29/11).

 

Kepala Desa Sonokidul Supirman menyampaikan rencana ini pada Musdes penyusunan RKPDes di Balai Desa Sonokidul, Rabu (29/11) kemarin. Dalam paparannya, Supirman mengatakan kondisi topografi Desa Sonokidul yang berada di dataran rendah selalu mendapatkan kiriman air dari desa di sekelilingnya.

Drainase di desa tersebut mengalami kerusakan parah dan selokan yang ada telah mampat dan tak dapat mengalirkan air saat terjadi hujan.

Supirman menginginkan Dana Desa bisa difokuskan untuk membangun drainase. Ia menekankan, rencana ini penting dimasukkan ke dalam program prioritas desa.

Kasi Pemerintahan Desa Sonokidul Dwi Giatno mengatakan, tiap terjadi hujan air akan menggenang di jalan-jalan Desa Sonokidul. Beberapa hari yang lalu, ketinggian air bahkan mencapai 30 sampai 50 senti meter.

Menurutnya, kerugian terparah akibat banjir musiman ini diderita oleh para petani. Diperkirakan, satu kali banjir dapat mengakibatkan kerugian yang mencapai puluhan juta rupiah pada sektor pertanian.

“Secara rinci sulit menghitungnya, tapi silakan dianalisa padi yang berumur satu bulan kemudian terendam banjir akan mengalami kerusakan. Banjir yang terjadi saat masa pemupukan membuat pupuk tersapu air yang lewat. Meski banjir ini tidak berlangsung lama, tapi jelas merugikan masyarakat khususnya petani,” ungkapnya, Minggu (03/12).

 

Reporter : Joko Priyanto