Jiken – Desa Bangoan Kecamatan Jiken Kabupaten Blora, ternyata tidak hanya dikenal dengan sumur minyak tuanya, namun juga dikenal sebagai sentra penghasil buah sawo organik, disebut sawo organik karena dalam perawatan pohon dan buahnya sama sekali tidak menggunakan zat kimia.
Ketua Kelompok Tani (PokTan) Timbul Mulyo Sriyono mengatakan, sawo organik ini dikembangkan dengan sistem cangkok agar proses pembnuahan lebih cepat. Selain dijual sebagai buah, sawo organik juga dapat dibuat inovasi produk baru.
“Sirup sawo dan kurma sawo.” Jelasnya ketika dikunjungi Kelompok Mahasiswa KKN-DR Kecamatan Jiken 1 STAI Al Muhammad Cepu, rabu (19/08).
Kurma sawo merupakan daging sawo yang dikeringkan melalui proses alami sehingga mendapatkan kualitas dan rasa terbaik. Kurma sawo ini akan dipasarkan keluar Daerah Jiken, akan tetapi karena adanya Covid-19 rencana tersebut mengalami penundaan.
“Belum ada kabar baik terkait hal tersebut, kami berharap pemerintah terkait dapat memberikan perhatian lebih terhadap petani sawo di Desa Bangoan ini,” pungkasnya. (IKM)
Related Posts
STAI AL MUHAMMAD CEPU WISUDA 150 MAHASISWA
LATIH KETERAMPILAN DENGAN PELEPAH PISANG
SAMBUT 1 MUHARRAM, KKN-DR KECAMATAN NGAWEN BAGIKAN SEMBAKO KE LANSIA
MANFAATKAN LAHAN SEMPIT, KKN-DR KECAMATAN NGAWEN BUAT APOTEK HIDUP
KKN-DR STAI AL MUHAMMAD CEPU. GAIRAH PENGABDIAN MAHASISWA DI TENGAH PANDEMI
TINGKATKAN KUALITAS, PRODI PGMI STAI AMC JALIN KERJA SAMA DENGAN IAIN SURAKARTA
PENGASUH PP AL MUHAMMAD 2 TERPILIH IKUTI PELATIHAN DAI DAN IMAM DI AL AZHAR MESIR
No Responses