Blora – Lembaga Penyuluhan dan Bantuan Hukum Nahdlatul Ulama (LPBH NU) Kabupaten Blora dikukuhkan di Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora, Jumat (02/02) siang.
Dalam menjalankan tugasnya, lembaga ini akan memprioritaskan pada pendampingan hukum bagi warga miskin di Kabupaten Blora.
Dalam kesempatan ini, sebanyak 14 pengurus mengikuti prosesi ini. Naskah pengukuhan dibacakan langsung Ketua NU Blora Aunurrofiq.
“Kita berharap, lembaga ini dapat memberikan bantuan hukum kepada masyarakat secara luas. Secara khusus, pendampingan hukum sangat dibutuhkan oleh warga NU yang miskin,” harap Ketua NU Blora dalam sambutannya.
LPBH NU Blora saat ini dipimpin oleh akademisi hukum Blora Achmad Toha, sedangkan wakil ketua LPBH NU Blora dijabat oleh Zainudin, pengacara yang sekaligus Ketua Peradi (Perhimpunan Advokat Indonesia) Kabupaten Blora.
Dalam pernyataannya usai pengukuhan, Zainuddin mewakili ketua LPBH NU yang berhalangan hadir memastikan harapan ketua NU Blora terkait pendampingan dan pemberian bantuan hukum kepada masyarakat miskin merupakan prioritasnya.
Untuk memastikan tugas ini berjalan dengan baik, pihaknya akan memulai dengan menata administrasi LPBH NU.
“Kita akan menata administrasi terlebih dahulu, termasuk kantor dan segala kebutuhannya. Setelah itu , kita akan memulai rencana kerja,” ucap Zainuddin
Usai prosesi pengukuhan, kegiatan dilanjutkan dengan dialog interaktif dengan kepala Pengadilan Agama Kabupaten Blora Syamarul Falah.
“Kami menyambut baik hadirnya LPBH NU di Kabupaten Blora, kita akan mendukung agenda lembaga bantuan hukum ini,” ucap Syamarul yang juga mantan Ketua NU Sukoharjo ini, mengawali dialog interaktif.
Hadir dalam pengukuhan ini Rois Syuriah NU Kabupaten Blora KH Muhammad Ma’shum Fathoni, jajaran Forkompimda Kabupaten Blora, Ketua MWC NU se- Kabupaten Blora, dan Kepala Kemenag Blora Nuril Anwar didampingi Kepala KUA se- Kabupaten Blora.
Reporter : Lilik Zubaidi Mahatva
