fbpx
Adv  

MASJID YANG DIROBOHKAN AKIBAT LONGSORAN SUNGAI LUSI DI DUKUH PESANTREN AKAN DIBANGUN LAGI

Pengasuh Pondok Pesantren Roudlotul Qur'an Dukuh Pesantren, Mohammad Rodhi Mukti

Blora, BLORANEWS – Dampak longsoran sungai Lusi di Dukuh Pesantren Desa Sembongin Kecamatan Banjarejo Kabupaten Blora, Jawa Tengah menyisakan kenangan bagi umat muslim di wilayah setempat.

Hal itu dikarenakan sebelum terjadi longsoran ada bangunan masjid untuk ibadah bagi umat muslim. Namun akibat dampak longsoran sungai Lusi, maka masjid terpaksa dibongkar/dirobohkan karena kawatir terjadi longsoran dan membahayakan saat digunakan untuk ibadah oleh warga.

Meski demikian warga berharap setelah penanganan longsoran sungai Lusi, masjid segera dibangun kembali.

Pengasuh Pondok Pesantren Roudlotul Qur’an Dukuh Pesantren Mohammad Rodhi Mukti mengatakan bangunan masjid yang dulunya terdampak longsoran, maka paling tidak harus menangani longsor itu sebelum kembali membangun masjid.

“Alhamdulillah dengan adanya bronjong ini saya sangat berharap sekali, apa yang saya harapkan dan masyarakat sini harapkan tidak akan terjadi longsor lagi. Masjid kita bangun setelah selesai pembuatan bronjong ini. Paling tidak masjid nanti rencananya dibangun dua lantai,” jelasnya, Rabu (31/5/2023).

Mohammad Rodhi Mukti mengucapkan terimakasih kepada Dinas PUPR, Pemerintah Desa Sembongin dan pihak terkait atas kerja sama dalam penanganan longsoran sungai Lusi.

Dalam penanganan longsoran sungai Lusi, Pondok Pesantren Roudlotul Qur’an membantu bahan dolken dan grosok urug.

Sementara itu Kepala Desa Sembongin Muntaha mengatakan Kepala Desa Sembongin Muntaha mewakili masyarakat desa setempat mengucapkan syukur alhamdulillah atas perhatian, bantuan dan kerja sama dari Dinas PUPR Blora dan BBWS Pemali Juana.

“Jadi, mudah-mudahan bantuan ini sangat bermanfaat sekali khususnya di warga Sembongin di Dukuh Pesantren ini. Insya Allah dari Pemdes Sembongin sendiri nanti juga ada perhatian, tapi nunggu penganggaran dan musyawarah terlebih dahulu. Termasuk pembangunan masjid yang dibongkar akibat terdampak longsor Sungai Lusi,” kata Muntaha, Kades Sembongin.

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Blora menyerahkan 150 buah bronjong dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana untuk penanganan longsoran sungai Lusi di wilayah Dukuh Pesantren Desa Sembongin Kecamatan Banjarejo.

Penyerahan bronjong secara sombolis dilakukan oleh Kepala Dinas PUPR Blora Ir. Samgautama Karnajaya, MT kepada Kepala Desa Sembongin Muntaha di lokasi penanganan longsoran setempat, Rabu (31/5/2023). (Dinkominfo Blora).