fbpx

MUSIM PENGHUJAN, LONGSOR DI SAMBONGWANGAN MAKIN PARAH

Kondisi longsor di Dusun Butbanyu Desa Sambongwangan Kecamatan Randublatung Kabupaten Blora
Kondisi longsor di Dusun Butbanyu Desa Sambongwangan Kecamatan Randublatung Kabupaten Blora

Randublatung- Kondisi longsor di Dusun Butbanyu Desa Sambongwangan Kecamatan Randublatung Kabupaten Blora semakin parah. Dengan frekuensi hujan yang semakin meningkat setiap harinya, dikhawatirkan longsor tersebut membahayakan rumah warga, Selasa (04/02).

 

Kondisi longsor di Dusun Butbanyu Desa Sambongwangan Kecamatan Randublatung Kabupaten Blora
Kondisi longsor di Dusun Butbanyu Desa Sambongwangan Kecamatan Randublatung Kabupaten Blora

 

Kepala Desa (Kades) Sambongwangan, Wahyudi mengungkapkan, saat ini sebanyak 15 kepala keluarga (KK) tinggal di dekat lokasi longsor. Sementara 8 KK telah pindah dari lokasi yang berada di pinggir sungai tersebut.

“Tiga minggu yang lalu, kondisinya belum separah ini. Longsor ini bahkan sampai memakan (mengenai) jalan,” katanya di lokasi longsor, Dusun Butbanyu RT 03 RW 06 bersama dengan sejumlah pihak terkait.

Menurut Wahyudi, tiga minggu yang lalu, telah dilakukan peninjauan di lokasi tersebut bersama dengan petugas dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juwana. Namun akibat hujan belakangan ini, kondisinya semakin parah.

“Sebenarnya, daerah ini sudah longsor sejak beberapa tahun lalu. Yang sekarang ini, jarak antara longsoran dengan rumah warga hanya sekitar 3 atau 4 meter saja. Kalau semakin ke selatan, semakin parah,” imbuhnya.

Sementara, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Blora, Samgautama mengatakan, pihaknya tidak dapat menindaklanjuti hal ini lantaran di tahun ini tidak ada anggaran untuk penanganan longsor di Butbanyu tersebut.

Merespon situasi ini, Kepala BBWS Pemali Juwana, Ruhban Ruzziyatno memastikan akan segera mengambil tindakan. “Ya, mas. Akan segera ditangani di lapangan,” katanya. (jyk)