fbpx

NELANGSA, BEGINI NASIB EKO SETIAWAN, PTT DI SALAH SATU SMP DI BLORA

EKO SETIAWAN
Eko Setiawan, PTT disalah satu sekolah di Blora.

Blora, BLORANEWS – Eko Budi Setiawan, Pegawai Tidak Tetap (PTT) di salah satu sekolah di kabupaten Blora, mengabdi sejak 2012 dan hampir setiap harinya menempuh jarak 20 km, sayangnya pengabdiannya sebagai tenaga teknis tidak muncul dalam formasi PPPK.

“Di lapangan yang nasibnya seperti saya banyak Mas. Oleh karena itu saya senang kalau Mas dapat membantu menyuarakannya,” ucapnya. (4/1/).

Wawan menyampaikan keluh kesah yang dirasakan, sejumlah jenis pekerjaan formasinya tidak muncul baik dalam CPNS maupun PPPK.

“Begini lho Mas, beberapa jenis pekerjaan itu sejak dulu ada dan nyata dilakukan. Tetapi kok seringnya setiap kali ada pengangkatan entah PNS maupun PPPK formasinya tidak muncul,” ungkapnya. 

“Misalnya penjaga malam di sekolah dan instansi, tenaga kebersihan dan juga driver. Riilnya ya kami ingin formasi-formasi itu bisa dimunculkan,” imbuhnya. 

Wawan melanjutkan, kemarin ada pendataan pegawai non ASN, seperti tenaga kebersihan, penjaga keamanan dan driver tidak bisa ikut dimasukkan dalam pendataan. 

“Karena katanya mau dioutsoursingkan. Kalau sama-sama bekerja tetapi mulai pendataanya saja berbeda, ya mereka nelangsa,” terangnya. 

Pria yang sehari-harinya sepulang kerja harus mencari rumput untuk menambah penghasilan juga menyinggung tentang nasib K2. 

“Mereka sudah bekerja sejak 2005 bahkan sebelumnya nasibnya juga belum jelas. Apalagi bagi yang dulunya mereka masuk pengabdiannya dengan ijasah SMA,” jelasnya. 

“Ada yang sampai mempunyai cucu bahkan ada teman saya dari kecamatan Banjarejo sudah meninggal. Tetapi kejelasan nasibnya juga belum jelas,” kenangnya. 

“Ya, intinya itu tadi Mas, formasi yang dibuka untuk ASN berdasarkan kenyataan jenis pekerjaan yang ada dilapangan dan sudah puluhan tahun berlangsung. Juga nasib K2. Harapan mengabdi sampai puluhan tahun kan agar bisa diangkat jadi ASN,” harapnya. 

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Blora, Aunur Rofiq mengatakan, pihaknya telah mengupayakan agar profesi-profesi yang dimaksud bisa mendapat formasi.

“Dinas Pendidikan sudah mengirim surat ke Kemendikbudristek terkait formasi tersebut dan sampai sekarang belum ada jawaban atau balasan,” jelas Aunur Rofiq. 

Adapun formasi yang tercantum saat ini, telah sesuai dengan keputusan Menpan RB terkait penetapan kebutuhan Pegawai ASN bagi tenaga teknis.

“Sesuai dengan pengumuman nomor: 810/SET.CASN/XII/2022 bahwa pengadaan PPPK Jabatan Fungsioanal Tenaga Teknis Pemerintah Kabupaten Blora Tahun 2022, dasarnya keputusan Menpan RB Nomor 713 Tahun 2022 tentang Penetapan Kebutuhan Pegawai ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Blora Tahun 2022, sehingga formasi yang ada (diperuntukkan) bagi tenaga teknis selain TU, driver, penjaga sekolah, sarpras, dan lainnya,” papar Aunur Rofiq. (dj)