Cepu- Pemerataan infrastruktur menjadi salah satu dari lima prioritas pembangunan Blora 2020. Wacana perbaikan ruas jalan yang mengarah ke pusat kota Blora pun santer disuarakan. Termasuk, perbaikan ruas Kedungtuban-Sambong-Jepon.
Usulan pembangunan ruas jalan Kedungtuban-Sambong-Jepon disuarakan Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Blora, Dasum, pada Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2020 di Hotel Allium Cepu, Senin (25/03).
“Untuk memotong jarak dari Kedungtuban ke Blora, tanpa melalui Cepu. Disarankan bahwa rute melalui Galuk melalui Temengeng-Sambong dan Blungun Jepon juga diperbaiki, “saran Dasum.
Menanggapi usulan tersebut, Bupati Blora Djoko Nugroho mengatakan, pihaknya menyambut baik gagasan pembangunan jalan tembus itu. Kokok (sapaan Djoko Nugroho, red) memerintahkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) untuk menganggarkannya di tahun 2020.
Lebih lanjut, Kokok menegaskan, pemerataan pembangunan jalan kabupaten menurutnya akan terus dilanjutkan. Menurutnya, pembangunan ruas jalur nasional di Blora akan mendorong lahirnya dampak ekonomi bagi masyarakat.
“Adanya jalan nasional Rembang-Blora-Cepu yang kini mulai ramai dan sedang dilebarkan akan membawa dampak ekonomi bagi masyarakat. Untuk Camat dan Kades yang wilayahnya berada di kawasan jalur nasional, baca potensi itu,” pungkas Kokok.
Musrenbang RKPD akan dilanjutkan hingga besok, Selasa (26/03) dengan agenda sidang kelompok berdasarkan masing-masing asisten sekda. Mulai dari asisten sekda bidang Pemerintahan dan Kesra, Ekonomi Pembangunan, serta bidang Administrasi. (one)
