“Acara ini rutin diselenggarakan bekerjasama dengan Koramil Cepu. Tahun kemarin juga sudah dilaksanakan di (Pendopo, red) kecamatan. Peserta kali ini, kurang lebih seratus orang, kebanyakan dari IPM dan pemuda,” lanjut Lukman.
Lukman menambahkan, kegiatan ini penting dilaksanakan karena dewasa ini terjadi penyimpangan informasi tentang penghianatan PKI. Meski demikian, Lukman mengakui ada kontroversi dalam film garapan Arifin C. Noer ini.
“Intinya adalah telah terjadi dan benar-benar terjadi penghianatan oleh PKI tahun ’65. Dan generasi muda harus tau itu. Karena saat ini banyak pemelintiran fakta oleh antek-antek PKI,” pungkasnya.
Reporter : Nizar Hilmi
Related Posts
PEMUDA MUHAMMADIYAH BLORA SIAP DUKUNG DIN SYAMSUDIN
MUHAMMADIYAH CEPU BERDUKA, ‘SUTOPO’ BERPULANG KE RAHMATULLAH
SELAMAT! INI PARA JUARA KEJURDA TAPAK SUCI BLORA XXII 2020
GELAR PENGOBATAN GRATIS DAN PENSI, MUHAMMADIYAH BLORA SAMBUT MILAD KE-107
VIRAL BENDERA TAUHID DI LOKASI UPACARA HUT RI 74, KOKAM SAMPAIKAN KLARIFIKASI
29 TENAGA KESEHATAN TERJUN KE KRADENAN, MDMC: BERJUANG JANGAN MEMANDANG SARA!
USAI SOWAN KE PCNU KAPOLRES SAMBANGI TOKOH MUHAMMADIYAH
No Responses