Jepon – Sebanyak delapan personel Polsek Jepon mengikuti sambatan pembangunan Masjid Baitul Muslimin Desa Balong Kecamatan Jepon, Kamis (08/02).
Selain merupakan pelestarian budaya gotong royong, keterlibatan anggota Polisi dalam sambatan ini, merupakan wujud perubahan budaya Polri yang semula “dilayani”menjadi “melayani” masyarakat.

“Ini semua juga untuk merubah budaya Polri yang dulu selalu minta dilayani masyarakat, sekarang berubah menjadi melayani dengan sepenuh hati bagi masyarakat yang membutuhkan,” ujar Kapolsek Jepon AKP Sudarno, Jumat (09/02).
Sebagai informasi, sambatan merupakan tradisi gotong royong masyarakat pedesaan. Dalam sambatan, para pekerja tidak mendapatkan upah dalam bentuk uang, hanya konsumsi berupa makanan dan minuman seadanya yang disediakan panitia atau masyarakat setempat.
Selain menyumbangkan tenaga, personel Polsek Jepon juga menyumbangkan beberapa karung semen untuk pembangunan masjid tersebut.
Meski tidak dapat mengikuti sambatan setiap hari karena harus melaksanakan tugas yang lain, keterlibatan personel Polsek Jepon dalam sambatan tersebut sangat dirasakan masyarakat, khususnya pengurus masjid setempat.
“Dukungan tenaga dan materi berupa semen ini sangat membantu pembangunan Masjid Baitul Muslimin, semoga ini dapat mempererat kemitraan antara masyarakat dan kepolisian,” komentar salah satu takmir masjid yang enggan disebut namanya.
Reporter : Aribpak’i