fbpx

PESAN GUS YASIN, AKADEMISI HARUS AKTIF DAMPINGI UMKM

Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen berpesan saat rapat senat terbuka dalam rangka Dies Natalis ke-62 Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Universitas Diponegoro (UNDIP) Semarang, Senin (14/03) kepada akademisi untuk aktif mendampingi pelaku UMKM.
Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen.

Semarang – Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen berpesan saat rapat senat terbuka dalam rangka Dies Natalis ke-62 Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Universitas Diponegoro (UNDIP) Semarang, Senin (14/03) kepada akademisi untuk aktif mendampingi pelaku UMKM.

“Civitas Akademika diharapkan menjadi salah satu elemen penunjang tumbuhnya ekonomi di Jawa Tengah. Melalui keilmuannya, akademisi dapat membuka wacana baru kepada pelaku UMKM mengenai cara pemasaran produk secara optimal,” ucapnya.

Acara tersebut bertajuk Strategi penguatan UMKM dan Koperasi di masa pandemi sebagai tulang punggung ekonomi Jawa Tengah. Menurut Gus Yasin (sapaan akrab) adanya mahasiswa, pelaku UMKM bisa memiliki pandangan berbeda, tentu bisa memiliki pangsa pasar yang luas.

“Kreativitas dan inovasi juga perlu ditularkan kepada pelaku UMKM. Dia menganggap mahasiswa dapat membagikan strategi-strategi yang sesuai dan mudah dipahami sehingga dapat memberikan dampak bagi UMKM,” bebernya.

Storytelling atau narasi produk dirasa perlu untuk memberikan nilai produk yang dipasarkan. Khazanah seperti inimampu menjadi daya ungkit kebangkitan ekonomi desa. Pemerintah juga berupaya mendorong berkembangnya perekonomian masyarakat.

Gus Yasin mencontohkan langkah yang pernah diambil pemerintah ialah berbagai program yang digulirkan untuk menunjang pertumbuhan ekonomi masyarakat, membantu memasarkan produk melalui medsos.

“Mas Ganjar (Gubernur Jateng, red) itu rutin memasarkan produk UMKM melalui aku medsosnya dengan tagar Lapak Ganjar. Saya bangga dengan Mas Ganjar, beliau memasarkan produk UMKM, bukan hanya yang di Jateng namun juga UMKM di Nasional,” ujarnya. (Jam).