fbpx

PPSDM MIGAS GELAR LATIHAN GABUNGAN

PPSDM MIGAS GELAR LATIHAN GABUNGAN
Latihan gabungan, Focus Group Discussion (FGD) dan fire fighter combat chalenge

Blora, BLORANEWS – Bertepatan dengan rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) PPSDM Migas ke 57. Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan gas Bumi (PPSDM Migas) Cepu menyelenggarakan latihan gabungan, Focus Group Discussion (FGD) dan fire fighter combat chalenge bagi petugas pemadam kebakaran dan tim tanggap darurat.

Waskito Tunggul Nusanto, Kepala PPSDM Migas Cepu mengatakan, ini adalah rangkaian dari HUT dari PPSDM Migas ke 57.

“Dan hari ini adalah rangkaian akhirnya yakni kami melakukan latihan gabungan pemadam kebakaran dan FGD, Hal ini dimulai dengan konvoi tim pemadam kebakaran dan BPBD dari perusahaan di sekitar Cepu dan dari Kabupaten-kabupaten di Jateng bagian timur dan barat,” sambung Waskito Tunggul Nusanto. Senin (9/1/2023).

Kegiatan bertujuan untuk koordinasi dan untuk menyamakan persepsi bersama apabila terjadi keadaan darurat yang luar biasa.

“Mana kala keadaan darurat yang kecil bisa kita handle sendiri. Namun jika berkembang ini bisa di support damkar atau BPBD di sekitarnya,” jelas Waskito Tunggul Nusanto.

Terkait FGD membahas SOP dan koordinasi bagaimana saat terjadi keadaan darurat luar biasa dan pasti akan disepakati bersama soal SOP tersebut.

“Ada 20 tim, dari damkar dari PPSDM sendiri dari pertamina EP Cepu, Exxon mobile, TPPI Tuban dan kemudian dari pemkab Blora, Pati, Rembang, Grobogan, Bojonegoro, Ngawi, madiun dan Tuban. Ada 20 tim lebih yang kita undang,” papar Waskito Tunggul Nusanto.

Pelaksanaan kegiatan ini berlangsung sehari.

“Untuk siswa ini ada dua yakni, pelatihan dan sertifikasi . Kemarin kita selenggarakan untuk jumlahnya 26.000 siswa dalam satu tahun. Tahun ini targetnya sama seperti kemarin syukur bisa lebih lagi,” terang Waskito Tunggul Nusanto.

Saat ini tengah berlangsung untuk pelatihan masyarakat.

“Dan ini gratis, anggaran dari pemerintah. Pesertanya dari daerah 3 T dan daerah penghasil migas. Target tahun ini 500 orang. Blora mendapat kuota 20 orang,” bebernya.

“Pelatihannya terkait ruang lingkup K3, operator pesawat angkat, forklift, kegiatan pengeboran, tingkatnya operator, namun apabila memegang sertifikat kompetensi dari kami mereka siap bekerja,” lanjutnya.

Dirinya menambahkan, selain tujuan untuk silaturahmi, kegiatan ini untuk mengupdate kemampuan masing-masing dari petugas damkar dan BPBD sehingga mendapatkan informasi yang terkini.

“Terutama di area blok cepu ini. Karena penghasil migas terbesar di Indonesia. Jadi kalau kita siap insyaAllah keadaan darurat tidak akan terjadi,” pungkasnya. (dj)