Blora – Dalam peringatan hari Sumpah Pemuda yang ke-93 yang jatuh 28 Oktober 2021, SMK Pelita Japah menggelar rentetan acara dari service motor gratis dan donor darah.
Adapun servis sepeda motor gratis di Desa Krocok, Kecamatan Japah, Kabupaten Blora bertujuan berkiprah membantu masyarakat kecamatan japah ini untuk perawatan motor di masa Pandemi. Servis sepeda motor gratis ini akan dilaksanakan di 18 desa se-kecamatan Japah. Kemudian menggandeng PMI Kabupaten Blora untuk melakukan donor darah, guna mendidik siswa – siswi SMK PELITA membantu sesama bagi yang membutuhkan khususnya masyarakat Blora.
Kepala SMK PELITA, Sucipto, mengaku senang dan bangga, menyusul bertepatan dengan hari Sumpah Pemuda sekolahannya menggelar berbagai acara.
‘’Terima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu semua acara yang ada di SMK PELITA, ada Tiga kegiatan pada hari ini yang dilaksanakan di SMK PELITA, yang pertama adalah Servis Sepeda Motor Gratis di Desa krocok, kedua adalah Donor darah dari PMI Kab. Blora, dan yang terakhir adalah MGMP guru PKK/PKWU Kab, Blora yang pada kesempatan hari ini dilaksanakan di SMK PELITA,’’ ucapnya, Kamis (28/10).
Koordinator PMI Kab. Blora, Mulyono, mengatakan ucapan terimakasih kepada siswa – siswi SMK PELITA karena selama ini kita sudah dibantu untuk memenuhi kebutuhan darah untuk masyarakat Blora yang sedang membutuhkan.
“Harapan saya semoga siswa – siswi SMK PELITA di hari sumpah pemuda ini menjadi siswa yang teladan dan mampu bersaing dikalangannya serta menjadi siswa yang setelah lulus sekolah nanti,” harapnya.
Lanjut acara sesudahnya, Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) PKK/PKWU yang di ikuti oleh bapak/ibu Guru PKK/PKWU SMK se-Kabupaten Blora, dengan tema “Diseminasi Karya Ilmiah Guru/Modul – Diklat”.
“MGMP ini untuk perbaikan mutu pembelajaran kepada peserta didik, dan apa yang kita dapatkan dari hasil MGMP ini akan kita aplikasikan kepada siswa untuk menumbuhkan kreatifitas siswa. Target utama dari MGMP PKK/PKWU ini adalah untuk pembuatan Modul, karena guru PKK se.Kab Blora bulan depan harus sudah mengumpulkan,” ujar Puji lestari salah satu guru PKK SMK PELITA. (Spt)
