fbpx
OPINI  

SINERGISITAS SELESAIKAN DAMPAK KEMARAU

Oleh: Mohammad Iqbal Shukri
Oleh: Mohammad Iqbal Shukri

Sinergisitas

Hal itu harus menjadi perhatian khusus bagi pemerintah, baik pusat maupun daerah. Sebab kondisi seperti ini akan tetap dihadapi dari tahun ke tahun. Upaya antisipasi dampak dari sebuah krisis air (musim kemarau) seyogyanya menjadi tanggungjawab bersama dari semua kalangan.

Perlunya sinergisitas bersama, dari semua bidang yakni pemerintah, ranah pendidikan, kesehatan dan lainnya. Kalau tidak sekarang kapan lagi?

Pemerintah dalam hal ini sebaiknya tidak hanya terfokus pada distribusi air bersih ke daerah-daerah saja. Melainkan juga berupaya untuk mengantisipasi dampak lain yang ditimbulkan dari musim kemarau. Menjaga stabilitas harga bahan pokok, mengupayakan alternatif lain untuk menjamin keberlangsungan pertanian di musim kemarau.

Kendati demikian, yang dibutuhkan juga dari terobosan baru dari ranah keilmuan. Yakni dari beberapa sekolah tinggi yang ada di Indonesia bisa menyumbang pemikiran-pemikiran baru untuk menyelesaikan suatu permasalahan yang ada. Bisa berawal dari edukasi pengelolaan air yang layak untuk kesehatan tubuh. Atau menciptakan alat-alat yang baru atau terbarukan. Bahkan edukasi kepada masyarakat terkait dengan pertanian dengan sistem modern misalnya hidroponik dan lainnya.

Masyarakat pun juga bisa mengambil upaya antisipasi, sebelum datangnya musim kemarau. Bisa melakukan reboisasi di lahan yang kosong, dalam rangka menjaga kecukupan sumber air.

Sangat disayangkan jika sebuah pertumbuhan penduduk yang tinggi tidak di imbangi dengan pengelolaan alam. Jadikan alam yang ramah untuk kehidupan.

Tentang penulis: Mohammad Iqbal Shukri merupakan alumni Pondok Pesantren Khozinatul Ulum Blora

 

*Opini di atas adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi Bloranews.com