“Korban jiwa tidak ada, pengemudi juga tidak mengalami luka. Kerugian material ditaksir mencapai Rp 10 juta,” terang Ipda Zainal Arifin, Jumat (21/09).
Menurut Ipda Zainal, peristiwa ini dimulai saat pengemudi memacu truk tersebut dari arah timur (Cepu) ke arah barat. Sesampainya di jalan Blora – Kunduran, tepatnya di Dusun Brengus Desa Muraharjo Kecamatan Kunduran, sopir mendadak mengantuk.
“Karena pengemudi mengantuk, sehingga laju truk dengan muatan lombok tidak terkendali, oleng ke kiri, dan akhirnya terperosok ke bahu jalan sebelah selatan dan masuk sawah,” pungkasnya.
Reporter : Nizar Hilmi