Blora – Dikatakan Komandan Kodim 0721 Blora Letkol Infanteri (Inf) Susilo melalui Perwira Seksi Operasi (Pasi Ops) Kapten Inf Muntoyono mengatakan, bahwa pada pelaksanaan Kesegaran Jasmani (Garjas) terdapat beberapa tes fisik yang harus diikuti oleh seluruh peserta.
Diantaranya Samapta-A berupa lari sejauh 3.200 meter, dengan waktu capai yang telah ditentukan sesuai kategori umur. Kemudian dilanjutkan dengan Samapta-B seperti pull-up, push-up, shit-up dan lari sprint angka delapan.
“Nilai yang nantinya didapat antara Samapta-A dan nilai rata-rata Samapta-B, akan digabungkan dan hasilnya dibagi dua. Jika masih terdapat anggota yang nilainya dibawah ketentuan yang telah ditetapkan, maka akan berpengaruh terhadap karir anggota tersebut,” jelas Pasi Ops Kapten Inf Muntoyono, Rabu (3/5/2017).
Tanpa terkecuali seluruh personil Kodim Blora mengikuti test Garjas Renang Militer periodik I tahun 2017. Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Staf Ops Kodim Blora, bersama tim Jasrem 073 Makutarama di Kolam Renang Tirtonadi Blora.
“Oleh karena itu, setiap prajurit dituntut untuk selalu melakukan pembinaan fisik perorangan disela-sela pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya terhadap Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia ini,” paparnya.
Lebih lanjut Pasi Ops menjelaskan, sesuai agenda digelar sejak Selasa ((2/5/2017) kemarin. Adapun kegiatan ini berupa ketangkasan Renang Militer, yakni kemampuan renang merupakan salah satu kemampuan dasar yang wajib dimiliki oleh setiap prajurit guna untuk menunjang Usulan Kenaikan Pangkat (UKP) dan seleksi pendidikan serta tugas-tugas lain.
“Diharapkan hasil yang kita dapat sangat memuaskan , dan tanpa mengesampingkan faktor keamanan terhadap personel dan material,” Pungkas Mantan Danramil 12 Ngawen ini.
Diketahui, peserta Garjas ini terdiri dari seluruh personel Kodim 0721 beserta jajaran koramil. Selain itu juga diikuti oleh anggota Sub Denpom IV/3-1 Blora, personel Rumah Sakit Pembantu (Rumkitban) Wira Husada Blora dan Kantor Minvet Blora.
Reporter : Ngatono
