Blora – Ketua Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Blora, Dwi Giyatno mengomentari tentang proses berjalannya penjaringan dan penyaringan Perangkat Desa di Kabupaten Blora.
“Dalam proses penjaringan dan penyaringan calon perangkat desa pro kontra itu biasa. Yang lolos puas dan yang gagal tidak puas, biasa saja itu,” ujarnya, Minggu (23/01).
Dia menilai, adanya dugaan manipulasi atau kecurangan tidak akan berpengaruh pada hasil, sepanjang tidak disertai bukti kuat yang dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.
Baginya yang terpenting dari tes seleksi perangkat desa adalah setiap proses telah dilaksanakan sesuai prosedur dan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Kepada yang lolos saya ucapkan selamat dan sukses. Pesan saya, buktikan bahwa Anda memang layak terpilih sebagai perangkat desa,” ungkapnya. (Jam).