Blora – Minggu besok (14.08.2016) Laskar Aryo Penangsang dijadwalkan bertanding leg pertama semi final melawan Persipa Pati di Stadion Jaya Kusuma. Setelah sukses sebagai tim yang belum pernah kalah di babak 6 besar performa tim besutan Puthut Wijanarko ini seolah tak terbendung. Pretasi ini dikukuhkan dengan hasil seri melawan Persiku Kudus dalam laga kandang dan tandang yang mengantarkan Laskar Aryo Penangsang di puncak klasemen grup D Linus Jawa Tengah.
Pencapaian ini menarik perhatianpengamat sepak bola yang juga pengawas pertandingan nasional yang saat ini berdomisili di Blora, Sutiyono S.Pd.karena kiprah Sutiyono dalam dunia sepak bola tidak bisa dipandang sebelah mata. Memulai karir sebagai wasit pada 1998 dan menjadi wasit sepak bola nasional pada 1992. Analisa dan perhitungannya sematang kiprahnya dalam permainan si kulit bundar.
Merespon prestasi Persikaba, Sutiyono menganggap Andri M. Jati cs. Terlambat dalam menunjukkan prestasi. “Tetangga-tetangga kita sudah melesat dulu, kita baru tampak prestasinya dalam kompetisi ini (Liga Nusantara Jawa Tengah 2016). Tapi tidak masalah, justru saya melihat bahwa saat ini Andri dkk serta manajemen Persikaba lebih matang dan lebih bermental juara.” Komentar Pengawas Pertandingan Nasional yang juga bekerja di UPTD Pendidikan Todanan.
Tentang kekuatan tim, Sutiyono mengakui bahwa saat ini kemampuan Laskar Aryo Penangsang kuat dan merata di semua lini. Menurutnya, jika kemampuan ini dipertahankan bahkan ditingkatkan harapan untuk berlaga di Divisi Utama semakin terbuka lebar. “Kemampuan seperti ini jika ditingkatkan sangat mungkin masuk ke Divisi Utama.” Jelasnya.
Tentang kendala Persikaba, Sutiyono menganggap bahwa salah satu masalah potensial yang akan dihadapi dalam laga-laga ke depan adalah kemampuan finansial klub yang terbatas. “ Dananya (Persikaba) sangat terbatas. Tapi jangan berkecil hati, di akhir Liga Nusantara nanti jika berhasil menuju final pasti pemerintah dan masyarakat Blora akan memberikan perhatian lebih. Utamakan menunjukkan prestasi dulu.” Tandasnya.
“Melawan Pati hari minggu besok, Andi M. Jati dkk harus bermain lebih agresif. Namun jangan lupa, fair play adalah harga mati untuk setiap pertandingan yang dijalani.” pungkas Sutiyono.
Reporter : J. Priyanto
Foto : Sahal Makmur
BACA JUGA :
LAGA PERSIKABA : TAHAN IMBANG MACAN MURIA, PERSIKABA PECAHKAN REKOR
SEDEKAH BUMI : BAKTI MASYARAKAT BLORA UNTUK KELESTARIAN BUDAYA