Blora, BLORANEWS.COM – Proses penggerosokan ruas jalan yang melintasi Desa Nglebur, Janjang, dan Bleboh akhirnya dimulai pada hari ini, Jumat (4/4/2025).
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) mengerahkan 20 truk material grosok untuk memperbaiki kondisi jalan yang sebelumnya rusak parah.
Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga DPUPR Blora, Danang Adiamintara, mengonfirmasi bahwa penggerosokan sudah berjalan dengan 10 truk pertama telah tiba di lokasi.
“Betul pak, ini tadi sudah 10 truk. Rencana datang lagi 10, total rencana hari ini 20 truk,” ujarnya saat dikonfirmasi lewat sambungan WhatsApp.
Mengenai kelanjutan penggerosokan pada hari berikutnya, Danang menyebut bahwa pihaknya akan mengevaluasi hasil pengerjaan hari ini.
“Kita lihat dulu 20 ini nanti sampai mana,” tambahnya.
Proses perbaikan jalan ini merupakan langkah darurat Pemkab Blora untuk menanggapi keluhan warga yang sebelumnya menggelar aksi protes akibat rusaknya akses utama mereka.
Warga berharap perbaikan ini bisa segera memberikan dampak nyata dalam meningkatkan kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan.
Seperti diberitakan bloranews sebelumnya, tahun ini, Pemkab Blora telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp6 miliar untuk peningkatan infrastruktur jalan, termasuk proyek penggerosokan ini.
Sebelumnya, Pemkab Blora telah mengusulkan perbaikan ruas jalan Cabak-Bleboh ke Kementerian PUPR lewat Inpres Jalan tahun 2024 dengan usulan sepanjang 6,84 kilometer dan rencana anggaran mencapai Rp18,5 miliar.
Namun, usulan tersebut belum terealisasi, sehingga Pemkab mengalokasikan anggaran dari APBD untuk perbaikan darurat. (Jyk)
