Ngawen – Berkembangnya dunia teknologi informasi, memang memudahkan setiap individu untuk saling berbagi informasi. Namun, berkembangnya teknologi juga diiringi dengen efek samping yang berdampak buruk bagi stabilitas keamanan.
Hal ini diungkapkan Komisioner Bawaslu Jawa Tengah, Moh Rofiuddin dalam acara Pembinaan Pemuda Pelopor Kemananan Lingkungan Di Era Milenial yang berlangsung di Gedung IPHI Ngawen Blora siang tadi. Tiga dampak buruk tersebut antara lain, berkembangnya hoaks, post truth, dan ujaran kebencian.
“Hoaks semakin menjamur dengan berbagai macam motifnya. Diantaranya, motif politik, motif ekonomi dan motif acak,” ujar Rofiudin yang pernah menjadi wartawan Tempo ini, Jumat (19/10).
Salah satu contoh motif acak dalam memproduksi berita hoaks adalah keisengan tiga mahasiswa saat mengoperasikan website dengan berbagai artikel yang menyerupai berita dengan judul yang bombastis.