Blora, BLORANEWS – Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) Blora diambil alih Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Tengah (Jateng) sampai batas waktu yang belum ditentukan.
Hal itu dikarenakan Askab PSSI Blora dibawah kepemimpinan Dwi Wahyu Riyanto tak kunjung menggelar kongres. Padahal, masa kepengurusan sudah berakhir dan harus menggelar kongres pada 27 November lalu.
Sekretaris 2 Askab PSSI Blora Karsono mengatakan, pihaknya masih menunggu dipilihnya Pelaksana tugas (Plt) Askab PSSI Blora. Dan hingga kini, belum ada penunjukan Plt dari pihak Asprov PSSI Jateng.
“Kepengurusan Askab PSSI Blora diambil alih Asprov sampai nanti muncul Plt,” jelasnya.
Karsono membeberkan, pihak Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Blora sebelumnya juga telah mengingatkan perihal molornya kongres Askab PSSI Blora.
’’Sudah diperingatkan beberapa kali. Tetapi, tak diindahkan,” bebernya.
Pasca 27 November, lanjut Karsono, sebenarnya ada upaya untuk memperpanjang Kepengurusan. Namun, pihak Asprov tidak merestui.
“Sehingga berakhir sudah pengurusan lama. Dengan kondisi demikian kepengurusan Askab PSSI Blora vakum, tak bisa berjalan,” katanya.
Terpisah, Ketua Asprov PSSI Jateng Yoyok Sukawi mengatakan bahwa status Askab PSSI Blora sudah demisioner dan harus segera menggelar kongres.
“Askab akan dibekukan dulu dan diganti Plt dari pihak asprov untuk melaksanakan pemilihan nantinya,” jelasnya. (Dj)