fbpx

BANYAK UANG HILANG, ISU TUYUL KEMBALI GEGERKAN RANDUBLATUNG

Salah seorang menunjukkan isi dompet.
ILustrasi

Randublatung, BLORANEWS – Baru reda isu pencurian yang dilakukan Tuyul di Desa Kalisari Kecamatan Randublatung, kali ini kembali heboh berita yang sama di Dukuh Mbaru RT. 01/03 Desa Plosorejo Kecamatan Randublatung. 

Bukan tanpa sebab, banyak warga yang mengaku kehilangan sejumlah uang dalam jumlah yang tak wajar. 

Diah (38) warga setempat kepada Bloranews mengatakan, dirinya sering kehilangan uang mulai dari pecahan Rp 50 ribu hingga pecahan Rp 100 ribu rupiah.

“Kemarin malam sebelum saya tidur, saya memasukkan uang 150 ribu kedalam dompet. Saya tidur sendiri. Suami kerja, anak-anak tidur di depan. Pintu saya kunci rapat. Pas bangun tidur, saya buka dompet uang tinggal 100 ribu rupiah, gak masuk akal,” katanya, Kamis(15/12). 

Menurutnya, ini bukan kali pertama. Uang Rp 600 ribu pecahan Rp 50 ribu dalam celengan raib tak bersisa.

“Celengan dari tanah, saya simpan di kamar. Pas saya pecah, dalamnya kosong. Aneh kan?” ucap wanita berkerudung ini keheranan. 

Dia mengaku, hampir semua tetangga mengalami hal serupa. Kasak-kusuk yang beredar ada Tuyul yang bergentayangan yang beroperasi di desanya.

“Saya bukan korban satu-satunya. Hampir semua warga kehilangan seperti saya,” tukasnya. 

Sementara itu, ibu paruh baya yang mengaku bernama Warti mengatakan hal serupa.

“Iya, Mas. Uang saya sering hilang. Saya kira anak-anak saya, tetapi setelah saya cecar, mereka tidak pernah mengambil, saya kenal betul karakter mereka. Isunya ada Tuyul,” pungkasnya. 

Kepala desa Plosorejo, Warsono saat dihubungi wartawan merasa kaget dengan berita soal keberadaan Tuyul di desanya.

“Saya baru dengar, Mas. Coba hari ini saya cari infonya dahulu,” ucapnya melalui sambungan WhatsApp. 

Salah seorang supranatural yang mewanti-wanti tidak ditulis namanya mengatakan, saat ini yang perlu diketahui adalah cara pencurian dengan cara gaib. Dia menyebutkan bukan hanya Tuyul yang bisa melakukannya, ada yang berwujud Jenglot, Babi ngepet, berupa kucing dan mahkluk gaib lainnya.

“Jaman sekarang ini ada beberapa orang yang menginginkan kekayaan dengan cara instan, salah satunya dengan cara seperti itu,” kata lelaki yang sering disebut eyang itu. 

“Ada sedikit cara untuk mengelabuhi mereka, yakni dengan melipat-lipat uang yang hendak disimpan. Mereka tidak mampu mengambilnya,” katanya. 

Berbeda dengan Pakdhe No, dia menyebut berita itu bisa meresahkan warga. Namun juga memiliki hikmah.

“Saran saya, simpanlah uang di bank, itu lebih aman, jika jumlahnya banyak,” tutur Pakdhe No singkat. (han)

Ikuti berita terkini dari Bloranews.com di Google News, klik di sini.

Verified by MonsterInsights