Blora – Bupati Blora Djoko Nugroho memberikan ancaman serius kepada pelaku e-Warong yang menjual beras dan telur dari pemasok di luar Blora. Tak main-main, Kokok (sapaan Bupati Djoko Nugroho, red) mengancam akan menutup e-Warung yang melanggar aturan itu.
Peringatan ini disampaikannya kepada 320 calon pelaku e-Warong yang mengikuti sosialisasi e-Warong di Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora, Senin (22/10).

“Semua supplier (pemasok, red) barangnya harus dari Blora. Kalau ada yang dari luar Blora saya tutup warungnya,” ancam Bupati Kokok.