SEBANYAK 630 BIDAN DI BLORA, SIAP TEKAN ANGKA KEMATIAN IBU DAN BAYI

Puncak peringatan HUT Ikatan Bidang Indonesia ke- 67 di Alun-alun Blora, Minggu (29/07).

Blora – Merespon harapan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora, Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Blora berkomitmen akan mendukung pemerintah untuk menekan angka kematian ibu dan bayi.

Hal ini disampaikan Ketua IBI Blora, Lili Nuzuli dalam puncak peringatan HUT IBI ke- 67 tingkat Kabupaten Blora. Lili memastikan, pihaknya akan mengintensifkan tenaga bidan yang tersebar di 16 kecamatan se- Kabupaten Blora.

 

Puncak peringatan HUT Ikatan Bidang Indonesia ke- 67 di Alun-alun Blora, Minggu (29/07).

 

“Jumlah anggota IBI di Kabupaten Blora hingga saat ini sebanyak 630 orang tersebar di 16 Kecamatan se Kabupaten Blora. Kami siap mendukung program pemerintah untuk menekan angka kematian ibu dan bayi,” tegasnya.

Sebelumnya, Pemkab Blora melalui Sekda Kabupaten Blora Komang Gede Irawadi mengakui angka kematian ibu dan bayi saat melahirkan, masih tinggi.

Sehingga, pemerintah menghimbau bidan di Blora bersinergi dengan PKK dan organisasi wanita lainnya untuk melakukan pendampingan terhadap ibu hamil.

Terkait hal ini, IBI dalam ulang tahunnya yang ke- 67 ini telah melaksanakan sejumlah kegiatan pendampingan ibu hamil. Tak hanya itu, IBI Kabupaten Blora juga melaksanakan donor darah dan pelayanan KB gratis.

“IBI Kabupaten Blora telah melaksanakan bakti sosial berupa pemeriksaan ibu hamil resiko tinggi di Randublatung, donor darah di Cepu dan pelayanan KB gratis di Ngawen,” pungkasnya.

 

Reporter : Ika Mahmudah