fbpx

WAJAH BLORA DI PANGGUNG PILGUB JATENG 2018

Abu Nafi dan Arief Rohman, keduanya disebut-sebut sebagai bakal calon Wakil Gubernur Jateng, Sabtu (06/01).

Blora – Nama dua tokoh Blora, Ketua DPC PPP Abu Nafi dan Wakil Bupati Blora Arief Rohman disebut-sebut sebagai bakal calon Wakil Gubernur Jawa Tengah untuk Pilgub Jateng 2018 mendatang.

Abu Nafi lebih dulu mendaftarkan diri sebagai bakal calon Wakil Gubernur Jateng melalui PDI Perjuangan. Mantan Wakil Bupati Blora periode 2010-2015 ini mengembalikan formulir pendaftaran ke DPD PDI Perjuangan Jateng bulan Agustus kemarin.

Mantan calon Wakil Bupati Blora pada Pilkada 2015 ini tak mempedulikan perkataan orang yang mengungkapkan bahwa saat dirinya mencalonkan diri sebagai Bupati di Blora saja kalah, malah saat ini mendaftar sebagai bacawagub Jateng.

 

Abu Nafi dan Arief Rohman, keduanya disebut-sebut sebagai bakal calon Wakil Gubernur Jateng, Sabtu (06/01).

 

“Kalau ada yang mengatakan nyalon bupati saja nggak jadi, malah bacawagub, apa nggak stres. Kalau ada kalimat seperti itu karena tidak paham saja, yang jelas saya banyak berhutang budi pada PDIP,” jelas Abu Nafi seperti dikutip Tribunnews.com.

Sementara itu, Wakil Bupati Blora Arief Rohman disebut sebagai bakal calon Wakil Gubernur Jateng melalui PKB. Selain Arief, PKB juga tengah menggodok sejumlah nama.

Diantaranya anggota DPR RI dari Kendal Alamuddin Dimyati Rois, Wakil Bupati Blora Arif Rohman, anggota DPRD Jateng dari Temanggung Fuad Hidayat, dan anggota DPR RI dari Rembang Yaqut Cholil Quomas.

“Itu nama-nama yang diusulkan, sedang digodog di DPP PKB dalam 1-2 hari ini, untuk kemudian ditawarkan ke partai-partai koalisi,” ujar Ketua DPW PKB Jawa Tengah Yusuf Chudlory, Jumat (05/01).

Menyikapi hal ini, Arief Rohman mengaku siap menjadi bakal calon Wakil Gubernur apabila dikehendaki oleh NU, para kyai dan PKB.

“Saya sebagai  kader NU dan PKB, siap (menjadi bacawagub Jateng). Nderek dawuh (saya ikut keputusan) Kyai NU dan PKB, mas. Nanti Kita lihat sesuai aturan dan kita tunggu hasil rekomendasi resmi partai,” komentar Arief, Sabtu (06/01).

 

 

 

Penyunting : Achmad Niam Djamil