Blora- Sebanyak 604 pesilat pelajar mengikuti Kejuaraan Daerah (Kejurda) Tapak Suci Kabupaten Blora ke XXII tahun 2020 di GOR Mustika. Acara ini berlangsung mulai 31 Januari kemarin hingga 2 Februari besok.
Terdapat sejumlah kategori dalam kejuaraan tahunan ini. Diantaranya, kategori seni, ganda, regu, tanding, wasit terbaik, dan pesilat terbaik. Para pesilat pelajar tersebut terdiri atas siswa SD, SMP, SMA atau sederajat di Blora.

“Ini merupakan agenda tahunan kita. Tiap tahun kita gelar. Acara ini juga sekaligus persiapan menghadapi Popda Kabupaten Blora yang akan berlangsung pada 7-9 Februari nanti,” kata Ketua Dewan Pendekar Tapak Suci Blora, Sumarno, Sabtu (01/02).
Meski telah berlangsung sejak kemarin, kejuaraan ini resmi dibuka hari ini oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Blora, Hendi Purnomo. Pembukaan secara simbolis dilakukan dengan menusukkan senjata khas Tapak Suci, Kosegu.
Diketahui bersama, kiprah Tapak Suci Kabupaten Blora di jagad pencak silat terbilang menonjol. Dalam banyak kesempatan, Tapak Suci kerap menggondol memborong medali, baik di even lokal, regional, dan nasional. Bahkan, pernah juga tampil di kesempatan internasional.
“Even kejuaraan seperti ini kita manfaatkan untuk saling bersilaturahmi antar cabang latihan yang ada di Blora. Di sisi lain, dengan berkumpul dalam kejuaraan ini, menjadi ajang evaluasi bagi kita untuk terus meningkatkan prestasi,” pungkas Sumarno. (jyk)