fbpx

BLORA RESMI BERLAKUKAN PROGRAM FDS

Bupati Blora Djoko Nugroro bersama Kepala Dinas Pendidikan saat peresmian Pencanangan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) dengan penerapan lima hari sekolah Kab.Blora, di SMPN 1 Blora Rabu (8/8/2017)

Blora  – Program  full day school (FDS) resmi diberlakukan di Kabupaten Blora. sebagai Piloting kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) tersebut, baru diterapkan pada SMPN 1 Blora.

 

Bupati Blora Djoko Nugroro bersama Kepala Dinas Pendidikan saat peresmian Pencanangan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) dengan penerapan lima hari sekolah Kab.Blora, di SMPN 1 Blora Rabu (8/8/2017) Foto : Dinkominfo Blora

 

Dalam pemberlakuannya sekolah akan menerapkan waktu belajar-mengajar pada hari Senin sampai dengan Jumat. Sementara, Sabtu -Minggu libur hal tersebut di sampaikan Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Blora dalam Sosialisasi dan Pencanangan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) dengan penerapan lima hari sekolah Kab.Blora, di SMPN 1 Blora  Rabu (8/8/2017)

“Ini adalah sekolah piloting di Kabupaten Blora. Untuk yang lainnya kami berharap bisa menyusulnya,” jelasnya.

Wardoyo menjelaskan, permberlakuan lima hari sekolah memang tidak diwajibkan. meski masih ada perdebatan dan penolakan dari berbagai pihak, menurutnya itu hal yang wajar.

“Senin-Jumat tanggung jawab bapak ibu guru, dan sabtu minggu menjadi tanggung jawab orang tua. Pertentangan wajar,” ujarnya.

Wardoyo mengajak semua yang hadir untuk mengamati anak-anaknya. Jika FDS baik bisa dilanjutkan dan diteruskan, Namun, jika itu menjadi kurang baik, dia minta untuk diperbaiki bersama-sama.

“Pelaksanaan PPK tergantung sekolah masing-masing. Kalau memungkinkan apa salahnya kita mengikutinya,” imbuhnya.

Bupati Blora Djoko Nugroho dalam sambutanya mengajak semua elemen masyarakat untuk mengawasi pelaksanaan lima hari sekolah tersebut. Hal itu, penting dilakukan agar FDS bisa berjalan dengan baik, lancar dan tidak melenceng sesuai koridor.

 

Reporter : Mustakim

 

Verified by MonsterInsights