fbpx
Adv  

KINI KUNDURAN SAMPAI SEMPU JALANNYA SUDAH MULUS

kondisi jalan Kunduran-Sempu tepetnya di Desa Sempu Kecamatan Kunduran.
kondisi jalan Kunduran-Sempu tepetnya di Desa Sempu Kecamatan Kunduran.

Blora, Bloranews.com – Keinginan masyarakat memiliki jalan yang bagus merupakan hal yang mutlak. Sebagai sarana penunjang utama dalam memasok hasil pertanian ke luar desa, juga sebagai sarana dalam melakukan aktivitas agar roda ekonomi masyarakat desa berputar dan semakin menggeliat.

Sebagai salah satu jalan penghuhung antar kecamatan, ruas jalan Kunduran sampai dengan sempu kini sudah mulus dengan beton yang bagus.

Salah satu pedagang nasi goreng di pasar Sempu , Muhammad rifai menjelaskan, kondisi jalan yang dulunya rusak parah, kini sudah mulus.

Dengan kondisi jalan yang sudah baik, menurutnya sangat membantu dalam meningkan prekonomian diwilayah tersebut.

“Wes apik, jalannya mulus, sangat membantu, sekarang ekonomi jadi lancar.” jelasnya.(18/05)

Rifai mengajak masyarakat untuk dapat menjaga agar jalan yang sudah bagus nyaman untuk dilalui, dirinya mencontohkan saat panen tiba combine (mesin pemanen) sering kali menyisakan tanah pada badan jalan tanpa dibersihkan, sehingga sangat membahayakan.

“Saat penen tiba, sering kali gedibal combine tidak dibersihkan, kalau hujan bikin motor terpeleset.” tambahnya.

Seperti harapan sebagian masyarakat sekitar, Rifai juga berharap agar jalur ke Doplang Kecamatan Jati segera dibangun.

“Harapane yang arah ke doplang segera selesai, kalau sudah selesai perekonomian juga akan menggeliat mengingat jalan ini merupakan jalan tembus ke beberapa wilayah.” tutupnya.

Seperti diberitakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora terus berupaya agar infrastruktur jalan di seluruh daerah Blora menjadi mulus. Salah satunya dengan mengusulkan 18 ruas jalan agar dibantu pemerintah pusat melalui anggaran Inpres Jalan tahap pertama.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Blora melalui Kepala Bidang Bina Marga Yudi Kristiawan memaparkan, 18 paket tersebut nantinya akan mendapat gelontoran dana sekitar 300 miliar.

“Masuk short list 5 paket dengan total anggaran sekitar Rp 150 miliar,” jelasnya. (15/05)

Dijelaskan, short list yang masuk desk gambar untuk batch 1 baru dua paket. Yakni ruas jalan Wulung Kecamatan Randublatung – Klatak Kecamatan Jati, serta ruas jalan Sumber Kecamatan Kradenan – Temulus Kecamatan Randublatung.

Untuk Jalan Tembusan Randublatung – Getas hingga Ngawi diperkirakan belum mendapat jatah pembangunan meski sudah masuk dalam Perpres Nomor 79 Tahun 2019.

“Namun karena ini sudah bulan kelima ya, kemungkinan ruas jalan itu akan diikutkan ke Inpres Jalan batch 2,” lanjut Yudi.

Meski begitu, Yudi mengaku pihaknya telah melakukan peningkatan jalan Randublatung ke Getas hingga Ngawi. Dengan rincian perbaikan sepanjang 1,2 kilometer lebar 7 meter pada tahun 2022, serta peningkatan jalan sepanjang 4,5 kilometer lebar 4,5 meter di tahun sebelumnya.

“Kalau jalan tembusan Randublatung hingga Getas ke Ngawi itu bagus, tujuannya memperpendek waktu. Karena itu jalur distribusi antar kabupaten provinsi,” pungkasnya.

Sementara itu, Bupati Blora Arief Rohman memprediksi akan mendapat bantuan pembangunan jalan melalui Inpres sebesar Rp 50 miliar hingga Rp 150 miliar. Untuk mengawal usulan tersebut, pihaknya telah melobi berbagai pihak di pemerintah pusat agar mendapat jatah pembangunan jalan dari APBN.

“Semoga akhir bulan ini sudah fix. Secara pastinya kita dapat berapa masih belum tahu. Karena itu dibagi untuk seluruh Indonesia,” paparnya. (Dj) 

Verified by MonsterInsights