fbpx

KOMENTAR GANJAR SOAL POLEMIK PERADES DI BLORA

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengomentari polemik pada proses pengisian Perangkat Desa (Perades) di Kabupaten Blora, melibatkan194 dengan jumlah formasi 857 jabatan.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Rembang – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengomentari polemik pada proses pengisian Perangkat Desa (Perades) di Kabupaten Blora, melibatkan194 dengan jumlah formasi 857 jabatan.

“Kan semua persepsi tuh, persepsinya ada yang nyogok katanya, ada yang karena saudara lurahnya, ada CAT tesnya yang memang tidak bagus, dibuktikan saja,” ucapnya di Pondok Pesantren Raudhatul Thalibin Leteh, Rembang, Rabu (02/02).

Pihaknya telah berkomunikasi dengan Pemerintah Kabupaten Blora untuk membuka kanal pengaduan. Ganjar juga mengaku, bahwa banyak dari warga masyarakat yang mengadu kepadanya.

“Bahkan sudah lapor banyak ke saya, ada yang marah-marah ke saya. Sudah ada yang saya telpon bahkan waktu saya telpon ternyata direkam, terus diupload, tidak izin juga sama saya, tapi tidak apa-apa, intinya penjelasannya bagus, laporkan polisi atau ombudsman,” paparnya.

Selain berkomunikasi dengan Pemkab Blora, juga dengan Ombudsman dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa, Kependudukan, dan Pencatatan Sipil (Dinpermadesdukcapil) Provinsi untuk mengambil sampel permasalahan serta untuk meneliti lebih jauh.

Ganjar menyontohkan, begitu mengisi nomor satu jawabannya A benar selesai dapat skor langsung keluar skornya, 2 benar skor, 3 salah langsung skornya berkurang. Jadi 100 soal selesai dikerjakan rangking langsung keluar dan itu hasil tes yang sudah dipakai dimana-mana.

“Silahkan warga yang merasa dicurangi untuk mengadu. Tapi penting sih warga masyarakat harus mendapatkan informasi yang benar juga mendapatkan klarifikasi yang baik, maka saya minta kawan-kawan dari Blora untuk direspons saja,” tandasnya. (Jam).