Blora – Pengendara Sepeda motor Honda Vario NoPol. K-5870-CE, Iis Ernawati (31), alamat Dk. Gabeng, Desa Pengkolrejo, Kecamatan Japah, Kabupaten Blora akhirnya meninggal dunia usai terjadi tabrakan dengan Bus Garuda Mas di jalan Blora-Kunduran, Senin (11/10).
Salah satu kerabat korban (sepupu-red), Roby (22) mengatakan mendengar kabar tersebut kurang lebih pukul 07.30 WIB. Serta mendapat informasi dari kerabat warga ngawen yang langsung menuju ke TKP.
“Mendengar kabar itu pagi, dapat informasi dari kerabat ngawen yang langsung menuju ke TKP mengungkapkan meninggal di tempat. Pihak keluarga datang ke puskesmas gagaan disana korban (mbak iis) sudah dalam keadaan meninggal dunia,” ucapnya.
Selain itu adik ipar korban, Yessy Septiana (21) mengatakan mendapatkan kabar tersebut langsung meminta ijin pulang di tempat kerjanya. Sesampainya di rumah selang setengah jam dia mendapatkan kabar bahwa korban sudah meninggal.
“Saya tidak di lokasi, cuma mendapatkan kabar itu saya pulang, dan dapat kabar mbak Iis udah meninggal usai tabrakan. Padahal kemarin abis makan-makan di tempuran karena lulus tes P3K tahun ini,” ujarnya saat dihubungi Bloranews.com.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Blora, AKP Edi Sukamto melalui Kepala Unit Lakalantas Polres Blora, Ipda Solikun Niam mengungkapkan dalam perkembangan peristiwa tersebut korban meninggal dunia.
“Perkembangan meninggal dunia mas, setelah itu di rawat di puskesmas dan rencana dirujuk ke RS,” pungkasnya.
Sebelumnya, terjadi tabrakan antara Bus Garuda Mas Nopol. E-7560-KC yang dikemudikan Pandu Kiswo Harjono, (47), Honda Vario NoPol. K-5870-CE yang dikendarai Iis Ernawati korban meninggal (31) dan
Pengemudi Suzuki Pick up NoPol. AD-1834-YZ M.Lutfi Nurkholis, (42) di jalan Blora-Kunduran. (Spt)
