UNTUK KONSUMSI ROKOK HAMPIR EMPAT KALI PENGELUARAN KONSUMSI DAGING:
Berdasarkan hasil Susenas, konsumsi rokok di Kabupaten Blora menduduki peringkat kedua terbesar dalam kelompok komoditas makanan setidaknya dalam tiga tahun terakhir setelah kelompok makanan minuman jadi. Pengeluaran untuk konsumsi rokok bahkan lebih besar dibanding pengeluaran untuk konsumsi beras. Pada tahun 2022, rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk konsumsi rokok sebesar Rp79.871,00, hampir empat kali lipat pengeluaran untuk konsumsi daging yang sebesar Rp20.917,00. Jika dilihat menurut tren konsumsi sejak 2019, pengeluaran untuk konsumsi rokok pun selalu meningkat setiap tahun.
memberikan deskripsi rata-rata pengeluaran perkapita sebulan untuk rokok dan beberapa komoditas lainnya sejak tahun 2019. Dari gambar 8.1 terlihat bahwa ratarata pengeluaran untuk konsumsi rokok meningkat setiap tahun. Khususnya pada tahun 2022, pengeluaran untuk konsumsi rokok meningkat signifikan disbanding peningkatan di tahun-tahun sebelumnya, yaitu dari Rp66.585,00 pada 2021 menjadi Rp79.871,00 di tahun 2022. Ironisnya, pengeluaran untuk konsumsi bahan makanan bergizi seperti padi-padian dan sayur-sayuran justru menurun di tahun 2022. Sementara itu, pengeluaran untuk konsumsi bahan makanan lainnya seperti ikan, daging, telur dan susu tidak berubah signifikan di tahun 2022. (dj)
