fbpx

DIDUGA LAKUKAN KEKERASAN PADA SISWA, KEPSEK DIPOLISIKAN

ilustrasi
ilustrasi

Banjarejo – Seorang siswa SD Negeri di Kecamatan Banjarejo Blora, AG (14) mengalami bengkak pada pelipis bagian kanan. Siswa ini mengaku, kepalanya didorong oleh Kepala Sekolahnya, Sumijan, hingga membentur tembok. Tak ayal, orang tua AG, melaporkan perbuatan kepala sekolah ke aparat penegak hukum.

Menurut penuturan AG kepada orang tuanya, Parmin, peristiwa itu terjadi saat AG dan teman-temannya bermain pecut usai pelajaran olahraga. Menurut AG, pecut itu belum dia bunyikan karena masih dipakai temannya.

Tiba-tiba, datanglah kepala sekolah sehingga teman-temannya lari. AG yang saat itu ditinggal teman-temannya, kepalanya diodorong oleh kepala sekolah sehingga membentur tembok.

 

ilustrasi
ilustrasi

 

“Saya mau menyambung cemeti, belum tak buat mainan. Sakit sekali rasanya,” ucap AG, seperti ditirukan orang tuanya, Minggu (28/10).

Mendengar penuturan anaknya, Parmin yang tidak terima dengan perbuatan Sumijan kemudian mendatangi sekolah. Sayangnya, kedatangan Parmin ke sekolah tidak ditanggapi dengan baik. Hingga pulang, tidak ada permintaan maaf oleh kepada sekolah kepada keluarganya.

“Saya sakit hati. Tidak terima anak saya dibeginikan. Kalau sekedar disentil masih memakluminya. Tapi ini sudah keterlaluan,” ucap Parmin.