KUNKER KE BLORA, MENDAG BAKAL TINJAU PASAR NGAWEN

Pasar Ngawen Blora hangus terbakar.

Blora, BLORANEWS – Upaya Pemerintah Kabupaten Blora dalam membangun pasar Ngawen Blora terus digalakkan. Rencananya Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan bakal melaksanakan kunjungan kerja ke Blora Besok, Minggu (21/1/2024). 

“Mohon doanya hari minggu besok akan ada Menteri Perdagangan. Jadi pedagang pasar akan bertemu dengan Menteri Perdagangan. Agar pasar ini bisa kita atasi,” ungkap Bupati Blora Arief Rohman saat menghadiri acara LAZISNU di Gedung Serbaguna NU Blora, Jumat (19/1/2024).

Dia berharap dengan adanya kehadiran dari Mendag Zulhas pasar Ngawen bisa dengan segera mendapat bantuan dan bisa langsung eksekusi untuk pembangunan infrastruktur pasar.

“Dan saya dapat kabar rencana hari Selasa Pak Presiden juga mau ke sini. Semoga saya bisa lobi agar pak presiden bisa lewat Ngawen dan bisa mampir sebentar di pasar Ngawen. Kalah bisa mampir saja sebentar, Insyaallah bisa dipermudah,” ucapnya.

Dana yang dibutuhkan untuk pembangunan pasar dirinci mencapai lebih dari Rp 25 miliar. Dia mengatakan untuk membangun itu menggunakan anggaran dari pemkab Blora pasti tidak mencukupi, maka perlu adanya bantuan dari pemerintah pusat.

“Tinggal dari pedagang ini silahkan berdoa agar nanti pak presiden jadi ke Blora. Nanti bisa dipertemukan dengan pedagang pasar yang ada di Ngawen,” jelasnya.

Sebagai informasi, pasar Ngawen Blora terbakar habis pada Selasa (9/1/2024). Akibat dari peristiwa ini lapak dagangan yang terbakar mencapai ribuan. Sebanyak 800 lapak pedagang Los, 150 lapak pedagang pelataran dan 60 kios dinyatakan hangus. Adapun 71 kios terdampak rusak berat dan ringan.

Berdasarkan data terhimpun dari Dinas perdagangan, koperasi dan UKM, Kerugian dari peristiwa ini ditaksir mencapai Rp 30,6 miliar. Rinciannya adalah bangunan pasar senilai Rp 15,5 miliar, kerugian 60 pedagang Kios Rp 608 juta, kerugian 800 pedagang los Rp 14,29 miliar, kerugian 150 pedagang dasaran Rp 300 juta.

Hingga saat ini para pedagang belum bisa menempati pasar. Mereka dengan susah payah berjualan pinggiran jalan sekitar pasar Ngawen. Untuk membangun pasar diperkirakan membutuhkan anggaran sebesar Rp 35 miliar. (Jam)